Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Belawan. Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur Kota Medan sekitarnya, Sabtu (16/5/2020) dini hari mengakibatkan ratusan rumah di Kompleks YUKA Martubung Kelurahan Tangkahan Medan Labuhan digepung banjir.
Banjir mulai menerjang rumah warga di lokasi tersebut sejak Sabtu dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Air semakin meninggi menjelang subuh. Ketinggian air diperkirakan mencapai 30 cm hingga sepinggang orang dewasa.
Pantauan medanbisnisdaily.com, genangan air tampak mengepung akses jalan di jalan menuju Komplek YUKA. Genangan air yang meluap dari parit busuk yang membentang di kawasan itu mencapai tinggi 30 cm hingga setinggi paha orang dewasa.
DM Simanjuntak (63) warga Kompleks YUKA Martubung kepada medanbisnisdaily.com mengatakan, air yang menerjang pemukiman warga di Komplek.s YUKA berasal dari parit busuk yang mengalirkan air dari Kota Medan. Parit busuk yang membelah Kompeks YUKA itu sudah tak mampu menampung debit air yang datang dari Kota Medan. “Air di sejumlah rumah di Kompleks YUKA mencapai pinggang orang dewasa sehingga peralatan rumah tangga dipastikan mengalami kerusakan dan aktivitas warga terganggu”katanya.
Simanjuntak berharap Pemko Medan memberi perhatian terhadap warganya yang menjadi langganan banjir jika hujan turun. “Kami berharap Pemko Medan mau mencari solusi agar warga tidak menjadi korban banjir jika hujan turun,”katanya.
Selain Komplek YUKA Martubung, banjir juga menggenangi sebagian jalan Rawe I Kelurahan Tangkahan Medan Labuhan. Di akses jalan ini genangan air mencapai ketinggian sekitar 20 cm. Namun, genangan air tidak sampai menghambat arus lalu lintas.