Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto, menjanjikan tambahan laboratorium PCR (Polimerase Chain Reaction) untuk Provinsi Sumatra Utara terealisasi dalam minggu ini. Namun Menkes Terawan tidak menyebutkan berapa unit tambahan laboratorium PCR itu.
"Untuk daerah terjauh di Sumut, kalau bisa minggu ini kami segerakan," kata Terawan.
Hal itu disampaikan Menkes Terawan, dalam rapat terbatas secara virtual Presiden Joko Widodo dengan para gubernur dan para kepala lembaga negara, Selasa (01/09/2020).
Sebelumnya dalam rapat terbatas itu, Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, mengatakan Sumut hanya memiliki 11 laboratorium PCR. Jumlah itu masih kurang, mengingat 33 kabupaten/kota di Sumut yang jaraknya berjauhan.
Ia mencontohkan pemeriksa specimen yang memakan waktu lama di daerah yang terjauh seperti di Nias, Pakpak atau Tapanuli karena kurangnya laboratorium PCR. Itu juga membuat tindakan lanjutan penanganan menjadi lambat.
Untuk itu, kata Edy Rahmayadi, Provinsi Sumut butuh tambahan laboratorium PCR. "Tambahan ini menjadi sangat penting untuk meningkatkan dan mempercepat proses tes swab di Sumut," kata Edy.
Presiden Jokowi juga menanggapi permintaan Gubernur Edy itu. Jokowi meminta menteri kesehatan untuk segera berkoordinasi dengan gubernur. "Untuk lab yang masih kurang, saya sudah minta Menkes untuk segera berkoordinasi dengan gubernur," kata Jokowi.