Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Pematang Siantar. Pasangan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pematang Siantar, Asner Silalahi-dr Susanti Dewayani telah mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Siantar pada Jumat (4/9). Pasangan jargon PASTI itu disambut ratusan relawan saat turun dari becak BSA yang ditumpanginya.
Usai memberikan dokumen persyaratan, Asner-Susanti meninggalkan Kantoe Dharmawanita yang dijadikan lokasi pendaftaran menuju kediaman Asner Silalahi. Sementara itu KPU Siantar menyatakan dan menetapkan seluruh keabsahan dokumen syarat pencalonan.
Secara pribadi Asner Silalahi mengaku terharu dan sangat bersyukur atas suport dari 8 parpol yang ada di Kota Pematangsiantar. Ia yakin bahwa kebersamaan ini menjadi salah satu modal penting untuk membangun Siantar lebih baik. "Kita harus bersama-sama membangun Siantar. Dan saya berterimakasih kepada seluruh pengurus parpol yang setia mendukung. Tuhanlah yang membalaskan atas jerih payah bapak ibu semua," katanya, Sabtu (5/9).
Kemudian, mengingat pontensi Paslon Kepala Daerah dalam pesta demokrasi tahun 2020 ini hanya satu, yang sekaligus sebagai sejarah baru di Kota Pematangsiantar, Asner Silalahi didampingi Susanti mengaku bahwa itu sebagai anugrah.
"Saya yakin ini semua rencana Tuhan dan Tuhan berkehendak kami menjadi calon tunggal. Ini adalah amanah yang luar biasa dan harus dipertanggungjawabkan. Kami bercita-cita membuat Siantar lebih baik dan kami ingin Siantar jadi kota penyangga destinasi wisata Danau Toba. Cita-cita kami meningkatkan perbaikan infrastruktur, kesehatan, pendidikan dan kami mengutamakan toleransi," katanya sembari menyampaikan rasa terimakasihnya kepada seluruh jurnalis.
Didampingi dr Susanti, Asner Silalahi tidak lupa berpesan kepada masyarakat agar sama-sama menyukseskan perhelatan Pilkada dengan datang ke TPS menentukan hak pilih di 9 Desember 2020 ini. "Kita bertanggungjawab terhadap Pilkada Siantar karena ini menentukan masa depan Siantar 5 tahun ke depan," tuturnya.