Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Menindaklanjuti kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nadiem Makarim untuk memberikan gratis kuota kepada pelajar dan mahasiswa, saat ini Smartfren tengah bersiap untuk membagikan 1 juta kartu perdana 1ON+ untuk siswa dan guru. Kegiatan ini dilaksanakan serentak di seluruh wilayah jangkauan Smartfren di Indonesia.
Program ini diharapkan dapat membantu memastikan kelancaran belajar jarak jauh untuk pelajar Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) dan para guru, maupun untuk mereka yang tengah menempuh pendidikan tinggi di berbagai universitas.
Smartfren juga tengah bekerja sama dengan sekolah-sekolah di berbagai wilayah jangkauan Smartfren untuk pendataan siswa dan guru yang merupakan pengguna Smartfren. Rencananya selain memberikan kartu perdana 1ON+, Smartfren dalam waktu dekat ini akan menyalurkan subsidi kuota dari pemerintah untuk mengakses berbagai aplikasi penunjang belajar dan mengajar.
“Smartfren memahami pentingnya pendidikan sebagai penentu masa depan bangsa dan saat ini belajar di rumah adalah kunci terhadap keberhasilan pendidikan tersebut. Menggunakan jaringan telekomunikasi Smartfren yang 100 persen 4G, kami yakin siswa dan guru akan bisa bertatap muka secara virtual serta menjalankan kegiatan belajar-mengajar dengan lebih efektif, lancar dan mudah," ujar Regional Head Northern Sumatera Smartfren, Jefry Batubara, Selasa (8/9/2020).
Ia berharap kartu perdana yang diberikan dapat Smartfren dapat membantu terlaksananya kegiatan belajar jarak jauh sekaligus menjaga semangat para siswa dan guru di seluruh Indonesia.
Sebelumnya, Smartfren telah meluncurkan promo gratis kuota 30 GB yang dapat digunakan oleh pelanggan Smartfren untuk mengakses Ruang Guru tanpa biaya.