Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Humbahas. Adanya rencana strategis pembangunan pariwisata Danau Toba sebagai kawasan strategis parawisata nasional (KSPN), membuka peluang bisnis jasa baru, seperti agrobisnis.
"Dari setiap program pembangunan daerah dan nasional, akan berdampak pada prekonomian masyarakat. Sebut saja bisnis jasa disektor parawisata kita. Terbuka luas peluang bisnis baru," ujar anggota Komisi VI DPR RI, Lamhot Sinaga, kepada medanbisnisdaily.com, Selasa (23/2/2021) di Humbahas.
Diawali dari rencana pembangunan, pemerintah kemudian melakukan diskusi dengan pihak investor dan pelaku UMKM di kawasan Danau Toba.
"Sering terbangunnya diskusi dengan masyarakat seputar peluang usaha disektor jasa. Diskusi ini sebagai cikal bakal sebuah aspirasi untuk pengelolaan UMKM bisa lebih baik," jelas anggota DPR RI Fraksi Golkar itu.
Dia merespon potensi pengembangan UMKM itu, dengan melihat kebutuhan para pelaku usaha, baik dari segi permodalan dan infrastrutur pendukung.
"Merspon tidak cukup, namun perlu aksi nyata untuk membantu para pelaku usaha kecil. Dengan mendorong pemerintah memberikan banyak program bantuan, seperti permodalan melalui Banpres, gerobak dagang, pelatihan wirausaha dan bimbingan teknis kepada pelaku usaha," tuturnya.
Khusus untuk bantuan gerobak dagang ke masyarakat, supaya dimanfaatkan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan bantuan seperti ini akan tetap dilaksanakan.
"Untuk pedagang, manfaatkan dan jadikan bantuan ini sebagai berkat. Bantuan serupa untuk pedagang tetap akan diupayakan untuk kawasan Danau Toba," ujarnya.
Bantuan gerobak dagang dari aspirasi anggota DPR RI, Lamhot Sinaga ini akan menambah peluang usaha baru pada UMKM di Humbahas.
"Dengan bantuan gerobak dagang, mudah-mudahan dapat berkembang bersama dengan bisnis usaha lokal. Kita berharap bantuan gerobak ini akan lebih banyak lagi," ujar pemilik Agrowisata Istana Bangunan, Budi Hasudungan S, ketika penyerahan gerobak dagang di Kecamatan Paranginan, Humbahas.
Konsep bisnis agrowisata terinspirasi dari daerah lain dengan tujuan gerakan membangun UMKM yang melibatkan para pelaku usaha kecil.
"Kita akan undang dan seleksi para pelaku usaha bergabung dengan kita, kemudian pengunjung akan kita suguhkan berbagai kuliner dan souvenir dengan view lahan pertanian kita," ujarnya.