Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Milan - Romelu Lukaku mengatakan, Zlatan Ibrahimovic ingin menang untuk dirinya sendiri. Sekalipun Lukaku mengisyaratkan ingin menyudahi perseteruannya dengan Ibra.
Rivalitas antara Inter Milan dan AC Milan di musim ini membuat hubungan Lukaku dan Ibrahimovic intens. Padahal sebelumnya, kedua striker top itu pernah bahu-membahu di Manchester United.
Perselisihan Lukaku dengan Ibrahimovic dimulai dalam Derby della Madonnina di perempatfinal Coppa Italia, Januari lalu. Nerazzurri menyisihkan Milan usai menang 2-1, yang diwarnai saling ejek di antara kedua pemain. Pada prosesnya Ibrahimovic diacungi kartu kuning kedua (kartu merah).
Ketegangan Lukaku dan Ibrahimovic terus berlanjut hingga fase akhir Serie A. Lukaku meledek pemain bintang Swedia itu di media sosial setelah Inter Milan mengunci Scudetto.
Kendati demikian, Romelu Lukaku tetap mengakui kehebatan Zlatan Ibrahimovic. Tak bisa dipungkiri, pesepakbola berusia 39 tahun ini merupakan salah satu striker terbaik di generasinya yang menambah daya tarik sepakbola Italia.
"Ibrahimovic itu seorang pesepakbola yang hebat. Dia juara di setiap klub yang dia perkuat, mencetak lebih dari 500 gol," kata bintang sepakbola Belgia itu dalam wawancaranya kepada Corriere della Sera.
"Aku tadinya memiliki hubungan yang bagus dengan dia sampai aku bergabung Manchester United. Tapi kita butuh pemain-pemain seperti ini di Serie A," sambung mantan penggawa MU dan Chelsea itu.
"Dia ingin menang untuk dirinya sendiri, aku ingin menang untuk Inter dan Ronaldo untuk Juventus, sekarang ada Mou di Roma. Ini adalah hal-hal bagus untuk Italia. Levelnya naik, mudah-mudahan sih Inter menang lagi," Lukaku menambahkan soal hubungannya dengan Ibrahimovic. dtc