Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Bank Mandiri Region 1/Sumatera menyiapkan Rp 4,7 triliun untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai hingga periode libur Idulfitri 1442 H. Jumlah tersebut naik sekitar 10% dibandingkan momen Lebaran tahun lalu.
RCEO Bank Mandiri Region 1, Angga Erlangga Hanafie, mengatakan, perkiraan net kebutuhan uang tunai tersebut telah memperhitungkan proyeksi kenaikan pengisian kas ATM sebesar 10% menjadi Rp 4,4 triliun atau sebesar Rp 275 miliar per hari. "Dengan lebih dari 25 juta nasabah, kami sangat fokus untuk memastikan ketersediaan dana terutama pada mesin ATM agar dapat terus prima selama 24 jam melayani kebutuhan nasabah. Terlebih nanti saat libur Lebaran pada 12-14 Mei 2021," katanya, Senin (10/5/2021).
Angga memperkirakan, puncak transaksi tunai akan terjadi pada dua pekan terakhir menjelang libur lebaran yang merupakan periode pembayaran gaji dan THR, serta selama libur lebaran pada 12-16 Mei 2021 terutama untuk kebutuhan pengisian ATM.
Berdasarkan historis, Bank Mandiri memperkirakan puncak transaksi di mesin ATM adalah pada periode akhir pekan
30 April hingga 2 Mei serta 7-9 Mei 2021. Untuk mengantisipasi kondisi itu, pihaknya juga telah melakukan kebijakan optimalisasi limit pengisian ATM (hingga maksimal 100%) sejak 19 April hingga 13 Mei 2021.
Saat ini, Bank Mandiri Region 1 mengoperasikan 1.121 mandiri ATM yang terhubung ke lebih dari 40.000 jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus. Untuk mengetahui lokasi cabang dan ATM Bank Mandiri terdekat, nasabah dapat mengakses melalui www.bankmandiri.co.id.
Dia menambahkan, pihaknya juga memastikan kesiapan tim monitoring dan pengamanan mesin ATM agar selalu siap melayani nasabah, serta layanan customer care untuk melayani seluruh keluhan nasabah dengan responsif, baik yang disampaikan melalui contact center 14000, kantor cabang, surat elektronik maupun akun media sosial resmi perseroan.
"Kami juga akan terus mengimbau nasabah untuk meningkatkan pemanfaatan jaringan elektronik lainnya seperti layanan mobile banking Livin by Mandiri. Saat ini, hampir seluruh transaksi pembayaran sudah bisa dilakukan secara online melalui aplikasi Livin’ by Mandiri," katanya.
Total ada lebih dari 1.800 merchant yang terhubung ke aplikasi Livin by Mandiri. Dari pembayaran tagihan bulanan, termasuk televisi berlangganan, pembelian pulsa dan data, pembelian tiket pesawat dan kereta api, top up Mandiri e money dengan android atau iOs, top up ewallet, hingga belanja di merchant ataupun ecommerce pilihan.