Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Meski memiliki darah Indonesia, Bernard Dinata atau yang dikenal sebagai Lullaboy lahir di Amerika Serikat dan tumbuh besar di Singapura. Hal itu yang melatarbelakangi perjalannya untuk memutuskan merintis karier bermusik di Singapura.
Namun, dirinya tetap memiliki keinginan agar lagu-lagunya dapat menjangkau para pendengar musik di Indonesia. Sebab baginya, di masa sekarang, batas-batas yang memisahkan antar negara seharusnya sudah tidak lagi menjadi hal yang berpengaruh. Musik, saat ini, sudah bisa berkelana dan melanglang buana ke mana pun.
"Aku sangat mencintai Indonesia, tapi aku memang besar di Singapura. Aku selalu hidup di dua dunia, dua kaki antara Indonesia dan Singapura. Jadi harapanku yang benar-benar ingin aku lakukan adalah agar aku bisa mewakili dua negara itu," kata Lullaboy dalam wawancara dengan detikcom, baru-baru ini.
"Mungkin aku bisa jadi jembatan. Jadi sekarang aku masih ingin bolak-balik antara Singapura, Indonesia, dan Los Angeles (Amerika Serikat) yang jadi tempatku lahir," sambung dia.
Dalam kesempatan yang sama, Lullaboy juga bercerita mengenai kisah di balik nama panggungnya. Ia mengatakan menemukan nama Lullaboy setelah lima tahun mencari nama yang pas.
Saat pertama kali terjun ke dunia musik, dirinya pernah merilis karya dengan nama aslinya sebagai Bernard Dinata. Akan tetapi, ketika dirinya semakin serius mendalami industri tersebut, ia pun mulai terpikir untuk menggunakan nama panggung.
"Aku selalu ingin sesuatu yang lebih, aku selalu ingin punya nama panggung karena aku ingin musikku bisa melampaui diriku. Aku berpikir selama lima tahun tapi belum menemukan nama yang benar-benar cocok," ceritanya.
"Suatu hari, aku memutuskan untuk memberikan sepenuhnya hatiku untuk menjadi seniman dan saat itu nama ini malah datang begitu saja padaku. Akhirnya aku pakai sebagai nama panggung sebagai tanda bahwa aku ingin menjadi sesuatu yang lebih dari diriku saat ini," lanjutnya.
Walau kini sudah memiliki nama panggung, Lullaboy mengaku tidak pernah terpikir untuk memisahkan dirinya yang sebenarnya dengan dirinya saat bermusik. Ia tetap merasa bahwa musiknya adalah penggambaran jujur dari pribadinya. dtc