Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Penantian kontingen Sumut meraih medali emas akhirnya berakhir. Medali yang sangat diidamkan tersebut diperoleh dari cabor Wushu persembahan pewushu asal Kota Medan, Harris Horatis dan Juwita Niza Wazni, di GOR Futsal Dispora Merauke, Papua, Jumat (1/10/2021).
Harris berhak atas medali emas setelah mengumpulkan total poin 19.15 dari nomor kombinas, Nanquan dan Nan Gun Putra. Demikian pula halnya dengan Niza. Ia menjadi yang terbaik di nomor kombinasi Nanquan dan Nan Dao Putri setelah mengumpulkan total poin 19.37.
Selain meraih 2 medali emas, Wushu Sumut juga mendapat tambahan satu medali perunggu persembahan Wilbet Sanjaya dari nomor kombinasi Jian Shu dan Qiang Shu total poin 19.24. Medali emas nomor ini didapat M Daffa (Jatim) 19.42 dan perak untuk Abdul Harist (DKI Jakarta) 19.35. Di nomor ini, satu pewushu Sumut lainnya, Charles Sutanto harus puas di urutan keempat, total nilai 19.22.
Medali persembahan Harris dan Niza mengawali perolehan medali emas Sumut di PON XX/Papua. Tambahan dua emas satu perunggu ini juga sekaligus mengangkat posisi kontingen yang dipimpinan John Ismadi Lubis naik peringkat enam dengan torehan dua medali emas, 2 perak dan 3 perunggu.
"Kami berharap, emas dari Wushu terus berlanjut, karena masih ada pertandingan di nomor sanda, Sumut menempatkan tujuh atletnya di final," ujar John yang memang sengaja datang dari Jayapura ke Merauke memotivasi para atlet.
Ketua Umum Pengprov WI Sumut, Darsen Song tak kuasa menahan haru dan gembira atas sukses anak didiknya.
"Hari ini salah satu hari paling bahagia bagi saya, Harris dan Niza membuka kran perolehan medali emas Sumut," kata Darsen, yang meminta atletnya tetap fokus dan konsentrasi, karena cabor Wushu masih ada pertandingan lainnya hingga Minggu (3/10/2021).
Wushu taolu, didikan duet pelatih Sandri Liong dan Aldi Lukman masih akan turun di nomor duillien putra dan putri. Sementara di wushu sanda asuhan trio pelatih Feng Yin Bao, Salwi Simbolon dan Nerry Agus Manullang, Sumut meloloskan 7 atlet ke final.