Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Sibolga. Kapolres Sibolga, AKBP Taryono Raharja menegaskan, polisi bersama TNI AD, TNI AL dan Pemkot Sibolga berkomitmen memberantas penggunaan bom ikan untuk menangkap ikan di laut.
“Kami berkomitmen tidak akan ada lagi pencarian ikan di laut dengan metode menggunakan bahan peledak. Karena selain merusak ikan, juga merusak ekosistem di laut,” kata Taryono ketika menggelar konferensi pers di Mapolres Sibolga, Senin (31/1/2022).
Taryono didampingi Wakil Wali Kota Sibolga, Pantas Maruba Lumbantobing, Dandim 0211/TT, Letkol (Czi) Mangatas Pandapotan Sibuea, Danlanal Sibolga, Letkol Laut (P) Syaifuddin Zuhri juga mengimbau para nelayan pengguna bom ikan ini untuk menghentikan kegiatannya.
“Seluruh nelayan yang sekiranya masih menggunakan alat tangkap bom ikan diminta agar tidak digunakan lagi. Supaya Kota Sibolga tidak identik dengan bom ikan. Ini pelajaran bagi kita semua, ke depan kita harapkan tidak akan ada lagi penggunaan bom ikan,” ujar dia.
Menjawab wartawan, Wakil Wali Kota Pantas Maruba Lumbantobing menjelaskan, Pemkot Sibolga siap memfasilitasi dan sangat mengharapkan bila ada kelompok masyarakat yang ingin membuat forum group discussion.
“Kami mengharapkan, bila ada masyarakat ataupun pemuda dan asosiasi nelayan ingin membuat forum diskusi kita siap, informasi apa pun itu nanti bahkan terkait bom ikan ataupun alat tangkap lainnya kita akan diskusikan dan kita sampaikan kepada aparat penegak hukum di laut untuk ditindaklanjuti,” katanya.
Ia juga menjelaskan, pasca insiden ledakan sepekan lalu, Pemkot Sibolga menanggung biaya perobatan para korban di rumah sakit hingga sembuh. Juga menanggung biaya hidup warga yang mengungsi di Isoter di Panomboman.
“Kita berharap, kejadian seperti ini tidak terulang lagi di masa mendatang. Apa bila ada warga yang mengetahui penggunaan bom ikan, silakan dilaporkan kepada aparat penegak hukum. Kita pastikan di Sibolga tidak ada bom ikan lagi,” tegas dia.
Danlanal Sibolga, Letkol Laut (P) Syaifuddin Zuhri menambahkan, melalui komitmen bersama ini, pihaknya bekerja sama dengan lintas sektoral dalam pemberantasan penggunaan bom ikan sebagai alat tangkap ikan di laut.
“Kita akan terus meningkatkan koordinasi dan berkolaborasi dengan lintas sektoral. Silakan disampaikan kepada kami jika ada informasi. Karena informasi sekecil apa pun sangat berarti,” katanya.