Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Noumea. Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6,8 mengguncang wilayah Kaledonia Baru, negara kepulauan yang terletak di Samudra Pasifik bagian barat daya. Gempa bumi ini memicu peringatan tsunami untuk wilayah tenggara negara kepulauan itu dan sejumlah kepulauan di Pasifik.
Seperti dilansir Reuters dan AFP, Kamis (31/3/2022), data Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebut pusat gempa berada di lokasi berjarak 279 kilometer sebelah tenggara Tadine, salah satu wilayah Kaledonia Baru. Gempa itu tercatat mengguncang pada Kamis (31/3) sore, sekitar pukul 16.44 waktu setempat.
Pusat gempa, menurut USGS, berada di kedalaman 10 kilometer dari permukaan laut. USGS awalnya melaporkan gempa bumi itu berkekuatan M 7,2 sebelum memperbaruinya menjadi M 6,8.
Pusat Peringatan Tsunami AS merilis peringatan tsunami untuk wilayah tenggara Kepulauan Loyalty -- salah satu dari tiga wilayah administratif di Kaledonia Baru. Sementara Badan Cuaca Nasional AS dalam peringatan awalnya menyebut 'gelombang tsunami berbahaya mungkin terjadi di pantai-pantai yang terletak dalam jarak 300 kilometer dari pusat gempa'.
Dalam peringatan lanjutannya, disebutkan Badan Cuaca Nasional bahwa gelombang dengan ketinggian kurang dari 0,3 meter mungkin menerjang area pantai Vanuatu -- negara kepulauan di Pasifik bagian selatan, kemudian Fiji dan Kaledonia Baru sendiri.
"Orang-orang yang berada di wilayah pesisir yang terancam harus tetap waspada terhadap informasi dan mematuhi instruksi dari otoritas nasional dan lokal," sebut Badan Cuaca Nasional AS dalam peringatannya.(dtc)