Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Dalam memperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia 2022, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menuntut tanggung jawab dari industri rokok karena dianggap telah merusak kesehatan dan lingkungan. Tidak tanggung-tanggu, industri tembakau dideskripsikan oleh WHO sebagai racun dunia.
"Produk tembakau adalah yang paling banyak menjadi sampah di planet ini. Kandungan 7.000 bahan kimia berbahayanya meresap ke dalam tanah lingkungan saat dibuang sembarangan," kata Direktur Promosi Kesehatan WHO, Dr Ruediger Krech, seperti dikutip dari laman resmi Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), Rabu (1/6/2022).
"Sekitar 4,5 triliun filter rokok mencemari lautan, sungai, trotoar kota, taman, tanah, dan pantai kita setiap tahun," lanjutnya.
WHO mengingatkan selama ini negara dan warga yang pada akhirnya harus 'membersihkan' dampak dari rokok, baik itu di sektor kesehatan dan lingkungan hidup. Karena itu para pembuat kebijakan didorong agar menerapkan aturan yang membuat industri membayar kerusakan akibat rokok.
"Industri seharusnya membayar biaya atas kerusakan yang mereka ciptakan," pungkas Dr Ruediger.(dth)