Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan sebanyak 10 negara di dunia melakukan pembatasan ekspor pangan dan pupuk. Hal itu dilakukan karena adanya perang Rusia dan Ukraina yang menyebabkan ancaman krisis.
Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan pembatasan ekspor pangan dan pupuk yang dilakukan sejumlah negara itu tentu akan berdampak secara global termasuk ke Indonesia.
"Terdapat 10 negara yang saat ini melakukan pembatasan ekspor pangan dan pupuk selama ada krisis Rusia Ukraina. Sebanyak 6 negara membatasi ekspor pangan, 4 negara membatasi pupuk," katanya dalam konferensi pers yang dilihat virtual, Kamis (2/6/2022).
Margo menjelaskan negara yang melarang ekspor pangan adalah Ukraina, Turki, Argentina, Mesir, India dan Malaysia. Sementara negara yang melarang ekspor pupuk adalah China, Vietnam, dan Kyrgyzstan.
Sementara yang melakukan pelarangan ekspor keduanya yakni pangan dan pupuk, adalah Rusia.
"Jadi beberapa hambatan atau restriksi dari perdagangan Internasional ini tentu saja nanti akan berdampak ke secara global maupun nanti dampaknya pada Indonesia," tuturnya.(dtf)