Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Bank Indonesia (BI) memprakirakan kinerja penjualan eceran secara tahunan tumbuh positif periode Mei 2023.
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono menjelaskan hal ini tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Mei sebesar 234,2 atau tumbuh 0,02% secara tahunan.
Dia menyebutkan kelompok makanan, minuman dan tembakau, dan subkelompok sandang mendorong pertumbuhan penjualan eceran.
Tapi jika dilihat secara bulanan, penjualan eceran diprakirakan kontraksi 3,6% mtm. Hal ini karena menurunnya penjualan pada seluruh kelompok terutama Subkelompok Sandang, makanan, minuman dan tembakau serta peralatan informasi dan komunikasi.
"Sejalan dengan normalisasi konsumsi masyarakat setelah periode Ramadan dan Idul Fitri 1444 H," ujar dia dalam siaran pers, Selasa (13/6/2023).
Data BI juga menyebutkan secara wilayah untuk penjualan eceran mengalami perlambatan. Seperti di Kota Medan tumbuh 35,8%, Makassar tumbuh 10,4% dan Denpasar tumbuh 9,2%.
Responden survei BI memprakirakan tekanan inflasi akan menurun pada Juli 2023 dan relatif stabil pada Oktober 2023. Kemudian Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) Juli 2023 tercatat 118,5 lebih rendah dari 124,5 pada periode sebelumnya.
Sementara IEH Oktober 2023 tercatat sebesar 121,6 relatif stabil dari periode sebelumnya sebesar 121,5. "Tekanan harga yang terjaga didukung oleh ketersediaan pasokan dan kelancaran distribusi barang," ujarnya.(dtf)