Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Nias Utara. Bupati Nias Utara Amizaro Waruwu meminta kontraktor agar proyek multiyears Rp 116 miliar jatah Nias Utara yang telah selesai ditender pada bulan April 2022 agar segera dikerjakan oleh pihak kontraktor.
Amizaro Waruwu mengatakan, sesuai informasi dan data yang diperoleh bahwa proyek multiyears Rp 116 miliar sudah 1 tahun 6 bulan selesai ditender, namun hingga saat ini tidak ada tanda-tanda dimulainya proyek tersebut di Nias Utara.
Dijelaskan Bupati, adapun anggaran Rp 116 miliar proyek multiyears itu diperuntukkan untuk pembangunan ruas jalan provinsi dari Afia -Tuhemberua Rp 5 miliar. Dari Sawo menuju Lotu kurang lebih Rp 45 miliar, Lahewa- Lotu Rp 5 miliar dan Lahewa menuju Afulu Rp 18 miliar.
Kemudian, dari Bitaya Nias Utara ke Nias Barat lintasan Desa Bitaya Sihene asi Ke Siwawo menuju Nias Barat kurang lebih Rp 30 miliar.
Hingga saat ini belum ada gerakan sama sekali, hal ini menjadi keresahan yang dialami masyarakat Nias Utara.
"Kejadian ini boleh dikatakan salah satu faktor ketertinggalan Nias Utara saat ini. Kalau memang ada kendala yang dihadapi pihak rekanan tentunya kita bisa mencari solusi," katanya.
Diakui Bupati Amizaro hingga saat ini dia belum pernah mendapat laporan, misalnya ada kendala seperti pembebasan lahan dan sebagainya. Ia juga tidak pernah diundang rapat kalau memang ada permasalahan.
"Mengenai kondisi lapangan itu kita sebagai garda terdepan melakukan komunikasi dengan pihak masyarakat," sambung Bupati.
Bupati Amizaro mengaku telah menyampaikan secara lisan dan surat kepada Gubernur Edy Rahmayadi juga kepada Pj Gubernur Sumut saat ini.
Pihaknya juga pernah audiensi kepada DPRD Provinsi Sumut namun hingga saat ini masih belum juga mulai dikerjakan.
Terakhir, kata Bupati, beberapa hari yang lalu bersama rombongan Pj Gubernur Sumut telah melintasi jalan provinsi dari Gunungsitoli ke Tuhemberua-Sawo menuju Lotu semoga ada tindak lanjut.
"Karena ini merupakan kebutuhan masyarakat Nias Utara. Kita sangat berharap kepada Dinas PU Bina Marga Provsu dan kepada pihak rekanan agar segera memulai proyek tersebut," harap Bupati.