Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Balige. Mengejar target penurunan stunting atau tengkes, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Toba melaksanakan Pembinaan Kelompok Kegiatan Bina Keluarga Balita (BKB) Bersinergi dengan PAUD, di aula SMK Negeri 1 Laguboti, Kecamatan Laguboti, Senin (4/12/2023).
Bupati Toba, Poltak Sitorus, yang hadir membuka kegiatan tersebut, menyoroti masih tingginya angka prevalensi stunting kabupaten yang dipimpinnya itu.
"Angka prevalensi stunting kita masih diangka 7.35%. Dengan masih tingginya angka ini, usaha mewujudkan SDM unggul di Kabupaten Toba, sulit kita capai," ujar Poltak Sitorus.
Oleh karena itu, Poltak Sitorus mengatakan, kegiatan lintas sektor seperti ini sangat baik, dalam percepatan penurunan stunting.
Kepada peserta kegiatan, Bupati menyampaikan tips mengasuh balita, yang sejalan dengan usaha penurunan stunting.
Bupati menekankan pentingnya memberikan makanan bergizi kepada anak. Orang tua berperan menentukan makanan yang boleh dikonsumsi anak.
"Berikan makanan bergizi. Jangan biarkan anak memilih makanannya, karena mereka tidak tahu kandungan gizinya. Orang tualah yang mengerti," terang Bupati.
Selanjutnya doronglah balita melakukan kegiatan fisik untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Berikan juga kasih sayang dan perhatian dengan meluangkan waktu bermain dengan anak.
Perlu menerapkan disiplin yang positif, membangun rutinitas yang konsisten, serta mengajarkan nilai-nilai moral yang baik. Selain itu perlu membatasi paparan media dan mengajak anak melakukan interaksi sosial dengan lingkungan luar.
"Ajak anak berinteraksi dengan lingkungan sekitar, jangan asyik dengan televisi dan gadget," pungkas Bupati.
Sebelumnya, Kepala DPPKB, dr Juliwan Hutapea melaporkan kegiatan bertujuan meningkatkan kapasitas kader dalam upaya percepatan penurunan stunting di desa, dan penguatan kolaborasi dan sinergi lintas sektor.
Pada kesempatan ini, diserahkan BKB Kit Stunting untuk 20 desa. Kit stunting diantaranya terdiri dari alat permainan edukatif, buku bahan penyuluhan, dan media penyuluhan bagi orang tua.