Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Istana Buckingham mengumumkan Raja Charles III mengidap kanker. Sejumlah petinggi dunia memberikan dukungan dukungan untuk kesembuhan Raja Charles.
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, mengaku baru mengetahui kabar penyakit yang diderita Raja Charles III saat ditanya wartawan hari ini. Biden menyampaikan dukungan kepada Charles.
"Saya prihatin," kata Biden seperti dilansir AFP, Selasa (6/2/2024).
Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, turut menyampaikan pesan dukungan kepada Raja Charles III. Lewat jaringan Truth Sosial miliknya Trump menyebut Raja Charles III sosok yang istimewa.
"Pria yang luar biasa," tulis Trump.
Trump diketahui tengah bersiap mengikuti Pilpres Amerika yang akan digelar tahun ini. Mantan rival Joe Biden di Pilpres Amerika 2020 ini mendoakan Raja Charles III segera sembuh dari sakit kanker.
"Kita semua berdoa agar dia segera pulih sepenuhnya," tulis Trump.
Istana Buckingham telah mengumumkan kondisi Raja Charles III yang mengidap kanker. Istana mengatakan pengumuman itu telah disetujui oleh Raja Charles III.
"Yang Mulia telah memilih untuk membagikan diagnosisnya untuk mencegah spekulasi dan dengan harapan dapat membantu pemahamam publik bagi semua orang di seluruh dunia yang terkena dampak kanker," bunyi pernyataan Istana Buckingham dilansir AFP.
Istana Buckingham mengatakan kanker yang diderita Raja Charles III ditemukan saat raja Inggris itu menjalani perawatan penyakit prostat yang dideritanya. Hasil tes menunjukan ada kanker yang diidap Raja Charles III.
"Selama prosedur pembesaran prostat jinak yang dilakukan raja baru-baru ini di rumah sakit, ada masalah terpisah yang menjadi perhatian. Tes diagnostik selanjutnya telah mengidentifkasi suatu bentuk kanker," bunyi keterangan istana.
Pihak istana mengatakan Raja Charles III telah memulai pengobatan dari sakit kanker. Raja Charles III juga diminta menunda tugas-tugas publik.
"Yang Mulia hari ini memulai jadwal perawatan rutin, dan selama itu beliau telah disarankan oleh dokter untuk menunda tugas-tugas publik. Selama periode ini, Yang Mulia akan terus menjalankan urusan negara dan urusan resmi seperti biasa," bunyi keterangan Istana Buckingham.
Lebih lanjut Raja Charles III juga mengapresiasi gerak cepat dari tim medis yang mendiagnosa kanker di dalam tubuhnya. Istana Buckingham menegaskan Raja Charles III tetap bersikap positif menjalani proses penyembuhannya.
"Raja berterima kasih kepada tim medisnya atas intervensi cepat yang mereka lakukan, yang dimungkinkan berkat prosedur rumah sakit baru-baru ini. Dia tetap positif mengenai perawatannya dan berharap dapat kembali menjalankan tugas publik sesegera mungkin," katanya.(dtc)