Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Meskipun Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) belum memberikan putusan, tapi sepertinya nama Ustaz Hidayatullah akan menjadi calon kuat diusung untuk bertarung di Pilkada Medan 2024.
Kisi-kisi itu disampaikan Ketua DPD PKS Kota Medan, Kasman Marasakti Lubis kepada medanbisnisdaily.com, Kamis (13/6/2024).
"Yaa, sejak awal PKS maunya mengusung kader sendiri untuk maju sebagai calon wali kota. Dan, dari nama yang telah digodok, mengarahnya ke nama Ustaz Hidayatullah. Tapi, tetap saja kita masih tunggu putusan DPP," katanya.
Hingga saat ini, kata Caleg DPRD Medan terpilih itu, DPD PKS Medan belum memberikan rekomendasi ataupun usulan kepada DPP PKS terkait nama yang akan diusung untuk dipertimbangkan sebagai Calon Wali Kota Medan dari PKS.
"Hanya saja sesuai yang telah dijalani penyaringan dan penjaringan di internal partai (PKS), nama ustaz Hidayatullah sepertinya paling kuat didorong oleh akar rumput untuk diusung di Pilkada Medan," sebutnya lagi.
Begitupun, lanjutnya, agar PKS dan ustaz Hidayatullah bisa berlayar di Pilkada Medan. Kasman mengaku telah melakukan berbagai komunikasi politik dengan sejumlah partai politik pemilik kursi di DPRD Medan periode 2024-2029.
"Tetap, tetap lakukan komunikasi politik. Dan PKS kan prinsipnya terbuka untuk menjalin komunikasi ke semua partai. Intinya, akan terus lobi-lobi. Kan, PKS cuma punya kursi 8, butuh koalisi dengan partai yang minimal punya 2 kursi biar bisa usung kader kita (PKS) nantinya," pungkasnya.
Sebelumnya, PKS sempat menjagokan dua nama kader mereka untuk diusung sebagai calon Wali Kota pada Pilkada Medan yang digelar 27 November 2024 nanti.
Kedua kader itu adalah, Ustaz Hidayatullah yang saat ini masih menjabat Anggota DPR-RI dan Rajudin Sagala yang merupakan Wakil Ketua DPRD Medan.
Bahkan nama keduanya, mulai terpampang di spanduk- spanduk yang dipasang di beberapa titik di kota Medan.
Lalu, dengan modal 8 kursi mampukah PKS berlayar di Pilkada Medan. Mengingat partai ini membutuhkan partai yang memiliki minimal 2 kursi untuk bergabung memenuhi syarat minimal 10 kursi atau 20 persen dari total 50 kursi di DPRD Kota Medan agar bisa mengusung nama jagoan mereka yakni ustaz Hidayatullah.
Atau, justru PKS akan rela bergabung dengan koalisi lainnya dengan menjadi wakil wali kota?. Menarik kita nantikan.