Medanbisnisdaily.com - Pematangsiantar. Setelah sekitar 2 jam air Sungai Bah Bolon berubah menjadi merah,Senin (7/8) sore sekitar pukul 15.30 warna air sungai sudah terlihat normal kembali.

Warga di sepanjang aliran sungai Bah Bolon di antaranya yang bermukim di Jalan Pane,Jalan Diponegoro dan Jalan Gereja,kembali tenang,setelah sebelumnya sempat resah dengan perubahan warna air sungai.

Sejumlah warga yang ditemui mengaku sudah lega karena ternyata perubahan warna air Sungai Bah Bolon disebabkan adanya pembuangan limbah pewarna kain ke sungai.

“ Untunglah warna air Sungai Bah Bolon sudah normal kembali. Sebelumnya sempat juga saya resah dengan perubahan air sungai menjadi merah,karena saya setiap hari mandi di sungai,” ujar Linggom Panjaitan,warga Jalan Gereja.

Meskipun warna air Sungai Bah Bolon sudah normal kembali, namun pihak Badan Lingkungan Hidup Pemko Pematangsiantar tetap melakukan penelitian penyebab perubahan warna air sungai menjadi merah.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Pemko Pematangsiantar,Jekson Gultom yang dihubungi mengatakan,pihaknya sudah mengirimkan sampel atau contoh air ke laboratorium uang diteliti.

“ Sejauh ini belum dapat disimpulkan penyebab perubahan air sungai Bah Bolon meskipin informasi yang beredar karena pewarna kain yang dibuang ke sungai, namun untuk memastikannya masih harus ditunggu hasil pemeriksaan laboratorium. Karena sampel airnya sudah dikirim,sedang diteliti saat ini. Nanti jika hasinya sudah ada saya informasikan,sehingga pasti penyebabnya diketahui,”sebut Jekson.