Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - London. Karim Benzema sudah rindu bermain lagi di timnas Prancis. Benzema bakal berusaha mati-matian agar bisa berseragam Les Bleus secepatnya.
Benzema terakhir kali bermain untuk Prancis pada laga persahabatan kontra Armenia Oktober 2015. Setelah itu Benzema tak pernah lagi dipanggil oleh pelatih Didier Deschamps.
Ini tak lepas dari kasus pemerasan terkait video seks yang dituduhkan kepada Benzema. Benzema dianggap memeras rekan setimnya, Mathieu Valbuena, agar video tersebut tak bocor.
Sampai pada bulan Juni kemarin, Benzema dinyatakan tak bersalah dan bebas dari segala tuduhan. Namun, tetap saja Benzema tak kunjung dipanggil Deschamps.
Padahal Benzema terbilang masih tampil oke bersama Real Madrid saat membawa klub itu juara Liga Champions dan La Liga musim lalu. Hal ini jelas membuat Benzema frustrasi.
Pemain 29 tahun tersebut ingin sekali membela timnas Prancis di Piala Dunia mendatang.
"Anda harus memanfaatkan setiap kesempatan yang ada," ujar Benzema kepada Les Inrockuptibles seperti dikutip Soccerway.
"Tentu saja saya ingin kembali lagi ke timnas Prancis. Pemain mana yang tak bermimpi main di Piala Dunia? Saya ingin tampil sebaik mungkin di klub saya dan kita lihat saja akhirnya bagaimana," sambung Benzema.
"Tidak ada gunanya bicara lagi dan itu mungkin bisa disalahartikan. Saya tidak akan bicara lagi; saya tidak akan berkata apa-apa lagi. Saya hanya coba tampil sebaik mungkin dan memenangi titel juara."
"Sulit memang memahami persepsi orang-orang Prancis kepada saya, tapi saya pikir tidak ada gunanya juga mengubah itu."
"Memang ada segelintir orang yang suka bicara semau mereka setiap harinya, berpikir ini bisa menarik banyak orang atau meningkatkan oplah koran," tutup Benzema.
Benzema belakangan dikritik karena cuma membuat dua gol dari 10 laga musim ini. Bersama Prancis, Benzema punya 27 gol dari 81 caps. (dtc)