Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. DPD I Golkar Sumatera membantah kabar bahwa Ngogesa Sitepu menarik diri dari pencalonannya sebagai calon Wakil Gubernur Sumatera Utara mendampingi calon Gubernur Erry Nuradi dan lebih memilih untuk merapat ke PDI Perjuangan.
Erry-Ngogesa adalah pasangan yang telah mendapat rekomendasi DPP Golkar, namun Nasdem yang merupakan partai Erry, nyatanya hanya merekomendasikan Erry sebagai calon Gubernur dan belum menetapkan calon wakilnya. Pencalonan Erry sebagai Cagub akan diseklarasikan Nasdem pada Minggu (12/11/2017) di Lapangan Merdeka Medan.
Wakil Ketua Bidang Komunikasi Media dan Penggalangan Opini DPD Golkar Sumut, Samsir Pohan mengungkapkan isu perpecahan Erry-Ngogesa sama sekali tidak benar. Lewat pesan tertulisnya ia memastikan hingga saat ini Ngogesa Sitepu masih sangat patuh terhadap keputusan partai Golkar yang mendaulatnya mendampingi Tengku Erry Nuradi untuk bertarung di Pilgubsu 2018.
Terkait calon gubernur dan wakil gubernur Sumut pada pilkada serentak 2018.
"Keputusan tersebut secara administratif sudah dibuat secara tertulis yang ditandatangani Ketua Umum dan Sekjen DPP Partai Golkar dan tidak ada perubahan untuk itu. Jika ada isu atau rumor bahwa H. Ngogesa Sitepu, SH mundur sebagai calon wakil gubernur dari Partai Golkar, itu tidak benar. Itu hanya isu yang dibuat oleh oknum yang ingin merusak konstalasi yang sudah ditata dengan baik oleh Partai Golkar," kata Samsir.
Menurutnya, Ngogesa sangat taat asas dan patuh pada keputusan partai. "Karena suksesi Pilgubsu ini bukan untuk gagah-gagahan saja, tetapi dalam pilkada nanti yang diperjuangkan adalah aspirasi dan keinginan rakyat banyak. Partai Golkar Sumut siap menjalankan amanah dan untuk memenangkan Pasangan T Erry-Ngogesa (PATEN) dan dengan sekuat tenaga menjemput takdir kemenangan, yakni kemenangan rakyat Sumatera Utara," pungkasnya.