Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Real Madrid memetik pelajaran dari hasil imbang dengan Levante 2-2. El Real diminta jangan sampai membuat kesalahan serupa saat menghadapi Paris Saint-Germain di Liga Champions.
Madrid diimbangi Levante 2-2 meski selalu unggul lebih dulu dalam pertandingan di Estadio Ciudad de Valencia, Minggu (4/2/2018) dini hari WIB. Memimpin kedudukan 1-0 lewat tandukan Sergio Ramos, namun Madrid kemudian diimbangi Levante lewat gol Emmanuel Boateng. Kembali unggul 2-1 lewat Isco, gawang Keylor Navas kembali kebobolan oleh gol Giampaolo Pazzini.
Padahal, dari sisi penguasaan bola Madrid tampil dominan. Los Blancos membuat 72 persen ball possession dengan attempt 23 dan sembilan yang on goal.
Gelandang bertahan Madrid, Casemiro, meminta agar skuat Madrid tak menyepelekan lawan, meskipun di di atas kertas mereka lebih diunggulkan. Menurutnya, dengan tanpa poin penuh, permainan bagus tak bermakna apapun.
"Dua kesalahan menjadi sumber terjadinya gol lawan dan itulah sepakbola. Untuk menganalisis pertandingan kalian harus mampu menilai lawan dan fans, yang memberi semangat mereka. Kami tampil bagus, menguasai pertandingan, namun dua kesalahan membuat kami kebobolan dua gol," ujar Casemiro seperti dikutip situs resmi klub.
Hasil negatif itu menjadi bekal kurang sip bagi Madrid yang akan menghadapi tim kuat PSG pada babak 16 besar Liga Champions. Casemiro pun meminta agar kesalahan serupa tak terulang lagi.
"Kalian harus fokus satu demi satu pertandingan. Kami bertumbuh, bermain bagus, dan kami telah menunjukkan penampilan bagus. Tapi, kami tahu kalau kami tak boleh membuat kesalahan karena PSG akan menghukum kami," ujar Casemiro.
"Kami tahu (gelar) La Liga sudah nyaris tidak mungkin, kami harus memperbaiki diri, sebab ini adalah kompetisi yang penting dan memberikan kami kepercayaan diri. So, kami harus fokus satu demi satu pertandingan," dia menambahkan. dtc