Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Warga Kota Medan, terutama yang beraktifitas di Jalan Sudirman dan Jalan Agus Salim mengeluh karena tumpukan sampah menyumbat aliran drainase di sepanjang jalan itu.
Salah seorang warga, Sinta mengatakan, kondisi ini dikhawatirkan akan menyebabkan banjir atau air menggenangi kawasan pemukiman jika hujan deras. "Sekarang saja aliran air tak berjalan dengan baik. Lama-lama bisa tersumbat total," katanya, Rabu (14/2/2018).
Menurut dia, tumpukan sampah di drainase Jalan Agus Salim sudah ada sejak dua bulan terakhir. Sebelumnya, aliran air di drainase ini berjalan dengan baik. Namun, setelah adanya perbaikan jalur pedestrian, air tidak lagi mengalir dan sampah semakin lama menumpuk.
Disampaikannya, selama ini, tanpa adanya pengorekan parit pun air tetap mengalir. Bahkan, sampah tak pernah menumpuk. Namun, begitu adanya perbaikan jalur pedestrian, air tidak mengalir, dan sampah menumpuk. Bahkan, mengeluarkan bau yang tidak sedap.
"Sampahnya semakin banyak. Mengalir dari jalan Sudirman sana. Tapi mentoknya di sini, jadi sampahnya pun menumpuk di sini. Ya kalau panas, bau sampah menguap," ungkapnya.
Camat Medan Polonia Agha saat dikonfirmasi mengatakan, sejauh ini kecamatan telah membentuk tim monitoring. Apabila ditemukan tumpukan sampah dalam drainase, maka Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (P3SU) langsung diterjunkan ke lapangan.
"Kami telah memiliki tim P3SU yang bertugas untuk membersihkan sampah di drainase," ungkapnya.
Adapun tim monitoring yang dibentuk bertugas untuk mengawasi setiap drainase yang ada. Tim ini yang nantinya akan melapor ke P3SU untuk melakukan pembersihan.
Ia menuturkan, tidak pun ada laporan dari masyarakat, pihaknya selalu memantau permasalahan tumpukan sampah di setiap lingkungan. Kepala lingkungan, menjadi garda terdepan sebagai tim monitoring.
Pihak kecamatan akan menginstruksikan kepada seluruh kepala lingkungan untuk memantau langsung lingkungan masing-masing. "Mereka (Kepling) bertanggung jawab juga untuk melakukan itu,"terangnya.
Ketika mendapat informasi adanya tumpukan sampah di drainase Jalan Agus Salim, Agha pun menyatakan akan segera menurunkan tim P3SU. Pihaknya pun berharap, partisipasi masyarakat, apabila ada temuan tumpukan sampah di daerah Medan Polonia, bisa segera dilaporkan.