Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - London. Tottenham Hotspur gagal ke perempatfinal meski mendominasi permainan dari Juventus. Son Heung-Min pun menegaskan bahwa sepakbola sesungguhnya tentang mencetak gol.
Spurs menjamu Juve di Wembley Stadium dalam leg kedua 16 besar Liga Champions, Kamis (8/3/2018) dinihari WIB, dengan rasa percaya diri tinggi setelah mendapat hasil imbang 2-2 di leg pertama.
Sama seperti leg pertama, klub asal London Utara itu mendominasi permainan di laga malam tadi. Spurs punya penguasaan bola sebesar 54 persen dan 23 tembakan dengan enam yang mengarah ke gawang.
Juve cuma punya penguasaan bola sebesar 46 persen dan sembilan tembakan dengan tiga yang mengarah ke target. Meski kalah dominan, Bianconeri keluar sebagai pemenang dengan skor 2-1.
Tim asuhan Massimiliano Allegri mampu mencetak dua gol di menit ke-64 lewat Gonzalo Higuain dan di menit ke-67 lewat Paulo Dybala. Dua gol itu terjadi setelah Son lebih dulu membobol gawang Gianluigi Buffon di babak pertama.
Pada akhirnya, dominasi Spurs tak berarti apa-apa. Mereka tersingkir dari Liga Champions dengan kalah agregat 3-4. Son pun mengatakan bahwa sepakbola adalah tentang mencetak gol.
"Juventus adalah salah satu tim yang oke, dan salah satu tim papan atas di Eropa. Saya pikir kami bermain sangat baik - lebih baik dari mereka," kata Son seperti dikutip dari Soccerway.
"Saya katakan kami pantas lebih dari ini, tapi sepakbola adalah tentang mencetak gol dan mereka mencetak dua gol di Stadion Wembley. Kami harus menerima hasilnya," sambungnya.
Son tetap bangga dengan perjuangan rekan-rekannya. Akan tetapi, dia kecewa tak bisa memberikan hasil yang jauh lebih baik untuk para suporter.
"Saya bangga dengan rekan satu tim saya dan bangga dengan para suporter. Saya kecewa karena tidak memberikan hasil yang lebih untuk suporter, itu menyakitkan, tapi ini sepakbola dan kami harus melaju lagi," Son menambahkan seperti dikutip dari The Sun. (dtc)