Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Bukan cuma bangku kosong, terselip keriuhan pada sidang bersama DPR-DPD. Ketua DPR Bambang Soesatyo 'terpeleset' saat berpidato. Salah ucap juga bercanda, kenapa?
"Itu artinya saya masih manusia. Saya memang nggak bakat jadi pejabat, jadi memang susah. Agak demam panggung," ujar Bambang Soesatyo (Bamsoet) kepada wartawan usai paripurna RAPBN di gedung Nusantara I MPR/DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (16/8).
Saat membuka sidang kedua, Bamsoet sudah salah menyebut nama Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri saat menyapa para tokoh yang hadir. Megawati sampai tertawa dibuatnya.
"Yang kami hormati, presiden ke-5 Republik Indonesia, Ibu Megawati Soekarnoputra. Maaf. Megawati Soekarnoputri maksud saya. Maaf, Ibunda," katanya.
Selain itu, Bamsoet juga salah mengucap nama dan jabatan sejumlah tokoh. Di antaranya jabatan Hamzah Haz dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Hamzah sempat disebut sebagai presiden ke-9. Sedangkan Muhaimin 'naik pangkat' jadi Ketua MPR.
Kemudian sekali lagi, Bamsoet bercanda. Dia memelesetkan nama lembaga Komisi Yudisial dengan singkatan dari bahasa Inggris.
"Saudara Ketua KY, bukan 'Kei Wai' (KY), Saudara Jaja Ahmad Jayus," sebutnya.
Kemudian saat paripurna RAPBN 2019 ditutup dengan doa, Bamsoet 'menggoda' anggota Fraksi PPP Arsul Sani yang didapuk membacakan doa.
"Dicari Pak Mahfud," kata Bamsoet kepada Arsul.
Mahfud Md saat ini punya hubungan yang cukup tegang dengan PPP, terkhusus dengan Ketum PPP Romahurmuziy (Rommy). Mahfud mengaku cukup tersinggung oleh pernyataan Rommy terkait polemik cawapres Jokowi. (dtc)