Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi memastikan atlet takkan menunggu lama untuk bonus Asian Games 2018. Pekan depan bonus-bonus dijanjikan cair.
Indonesia sukses melewati target di Asian Games 2018. Sampai dengan Kamis (30/8/2018) malam, kontingen 'Merah-Putih' kukuh di posisi empat dengan raihan 30 emas, 23 perak, dan 37 perunggu.
Sementara target yang dipatok awalnya adalah 16 medali emas. Jumlah itu diperkirakan cukup untuk menempatkan Indonesia di 10 besar klasemen.
Presiden Joko Widodo pada prosesnya menginstruksikan Menpora untuk mencairkan bonus-bonus sesegera mungkin, sebelum keringat para atlet mengering. Hal ini sebagai bentuk apresiasi terbaik negara terhadap prestasi para atlet.
Imam pun memastikan bonus-bonus akan cair pekan depan. Asian Games 2018 sendiri akan ditutup pada Minggu (2/11/2018) ini.
"Biasanya dalam ajang multievent, seperti SEA Games, bonus dicairkan setelah seluruh rangkaian pertandingan hingga ASEAN Para Games selesai, yang kira-kira membutuhkan waktu kira-kira dua hingga tiga bulan," ungkap Imam dalam rilis yang diterima.
"Namun, untuk Asian Games 2018 ini akan kami percepat, sesuai dengan instruksi dari Bapak Presiden Joko Widodo yang ingin bonus ini dicairkan sebelum keringat atlet mengering. Kami pastikan pekan depan bonus atlet peraih medali sudah cair, dan bonus ini diberikan baik bagi atlet maupun pelatih dan asisten pelatihnya," imbuhnya.
Jumlah bonus dibedakan sesuai medali yang diraih. Emas perorangan misalnya, diganjar Rp 1,5 milyar. Sementara untuk atlet pasangan/ganda, masing-masing atlet mendapatkan Rp 1 milyar dan untuk emas sektor beregu masing-masing atletnya diberikan Rp 750 juta.
Peraih perak perorangan akan menerima Rp 500 juta. Kemudian untuk peraih perak sektor ganda, tiap-tiap atletnya mendapatkan Rp 400 juta, dan di sektor beregu per orang akan diberikan bonus Rp 300 juta.
Para peraih perunggu perorangan bakal mendapatkan suntikan dana sebesar Rp 250 juta. Lalu berturut-turut di sektor ganda/pasangan sebesar Rp 200 juta dan beregu Rp 150 juta per orang.
Raihan 30 emas di Asian Games 2018 ini juga jadi catatan sejarah untuk Indonesia. Indonesia merupakan negara Asia Tenggara dengan torehan terbaik di sejarah gelaran multievent ini.
Imam berharap prestasi ini bisa menjadi bekal bagus menatap Olimpiade 2020 di Tokyo.
"Setelah Asian Games 2018 ini kita akan melakukan evaluasi agar hasilnya lebih maksimal di Olimpiade 2020. Di sisa Asian Games 2018 yang hanya tinggal dua hari, ayo kita semua terus beri dukungan yang lebih besar kepada atlet-atlet yang masih bertanding," tutup Imam. (dts)