Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Panyabungan. Salasa (48), seorang pencari air nira (ngiro-mandailing) asal Desa Sipapaga, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina). Dalam sehari, ia mampu mengumpulkan 40 liter air nira.
"Lumayan kalau lagi bagus, bisa mendapat 40 liter air nira sebelum dimasak menjadi gula aren. Memang saya tidak menjual air nira. Tetapi kalau ada yang mau beli wajib diberikan, pantang jika tak dikasih, bisa kurang memuaskan hasil gula aren," ujarnya, Kamis (4/10/2018).
Salasa mengambil air niar setiap pagi dan sore hari. Pada pagi hari, ia mulai menyayat pelepah pohon aren. Lalu, sore harinya, Salasa mulai mengambi air nira yang bersumber dari 7 tandan pohon nira. Dari 40 liter air nira, bisa memeroleh 11,5 kg gula aren setelah diproses dengan dimasak. Harga jual gula aren sekitar Rp17.000-Rp 20.000 per kg.