Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
​Medanbisnisdaily.com-New Delhi. Pilot asal India, Bhavye Suneja, yang mengomandoi pesawat Lion Air JT 610 yang jatuhdi perairan Karawang diketahui berniat pulang ke New Delhi awal November. Teman-teman Suneja di India telah menantikan kedatangannya, namun takdir berkata lain.
Suneja (31) yang menjadi pilot Lion Air sejak tahun 2011 ini diketahui tinggal di Jakarta bersama istrinya, Garima Sethi. Dia mendapatkan lisensi pilotnya dari Bel Air International tahun 2009.
Seperti dilansir Indian Express, Selasa (30/10/2018), salah satu teman Suneja dan istrinya menuturkan bahwa pasangan itu berencana mudik ke India pada November. Kecelakaan yang dialami Lion Air JT 610 yang diterbangkan Suneja dan kopilot Harvino pada 29 Oktober kemarin, membuyarkan rencana itu.
"Baru dua hari lalu, Garima (istri Suneja) membagikan kebahagiaannya untuk bisa memakai saree di hadapan suaminya untuk pertama kali. Bagaimana ini (kecelakaan) sungguh terjadi?" ucap Manvi Dua, teman pasangan itu, sembari menahan tangis saat melihat foto keduanya di telepon genggam.
Diketahui bahwa Manvi Dua yang bekerja di media The Indian Express merupakan bekas teman kerja Garima, istri Suneja. Manvi menyebut dirinya dan sahabat-sahabat pasangan itu lainnya terguncang oleh kabar memilukan ini.
"Dia (Suneja-red) meminta saya bersiap menggelar pesta. Dia seharusnya datang ke Delhi pada 5 November. Ini sungguh sulit dipercaya," ujarnya.
Disebutkan Manvi bahwa kedatangan Suneja dan istrinya pekan depan telah dinanti-nantikan oleh sahabat-sahabat mereka di New Delhi. Manvi menyebut mereka bersiap melakukan perjalanan tengah tahun bersama, yang selalu dilakukan setiap kali Suneja dan istrinya mudik ke India.
"Dia meminta saya bersiap menggelar pesta untuk menyambut kedatangannya. Kami semua tak sabar menunggu kedatangannya pada Diwali dan melengkapi perjalanan tengah tahun kami," ucap Manvi yang menyebut hubungannya dengan pasangan ini sangat dekat seperti saudara.
"Pasangan ini sudah merencanakan perjalanan ke Maneshwar di Uttarakhand begitu tiba di India," imbuh sahabat lainnya, Rohit Singh.
Dalam pernyataan via Twitter, Kedutaan Besar India di Jakarta menyampaikan belasungkawa untuk tragedi ini. "Belasungkawa mendalami kami atas hilangnya nyawa secara trafis dalam kecelakaan pesawat Lion Air, di lepas pantai Jakarta. Yang sangat disayangkan bahwa pilot India Bhavye Suneja yang menerbangkan JT 610 juga kehilangan nyawanya... Kedutaan berkomunikasi dengan Crisis Center dan mengkoordinasikan seluruh bantuan," demikian pernyataan Kedubes India di Jakarta. (dtc)