Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Simalungun. Tim gabungan dari Pemkab Simalungu, polisi dan TNI serta instansi terkait dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) serta Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJ) Medan,sudah membersihkan lebih dari 100 ton material longsor yang menutupi jembatan Siduadua di Desa Sibaganding,Kecamatan Girsang Sipanganbolon, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara hingga Jumat (4/1/2019) sore.
Kepala Bidang Peralatan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Pemkab Simalungun, O Manik kepada wartawan pukul 15.45 WIB mengatakan, pekerjaan pembersihan material longsor dari pukul 08.00 WIB pagi sudah berhasil membersihkan material longsor sekitar 100 ton lebih dalam bentuk tanah berlumpur atau bercampur air.
Dia menambahkan, satu jembatan sudah berhasil dibersihkan meski belum total, namun sudah dapat dilintasi dengan pengaturan buka tutup arus lalulintas.
"Sudah sekitar 100 ton lebih material longsor yang menutupi jembatan Siduadua yang dibersihkan dan diperkirakan bisa lebih dari 200 ton jika sudah total dibersihkan seluruhnya," sebut Manik.
Pembersihan material longsor menurutnya dilakukan dengan mengerahkan sedikitnya 2 alat berat, salah satunya milik Pemkab Simalungun.
Sekretaris Camat Girsang Sipanganbolon, Doni Sinaga, menambahkan, pihaknya bersama tim gabungan akan berupaya terus menuntaskan pembersihan material longsor yang menutupi jembatan Siduadua.
"Akan terus diupayakan pembersihan material longsor dan jika cuaca baik pekerjaan kemungkinan dilakukan sampai malam," ujar Doni.
Namun dia tidak dapat memastikan kapan pembersihan material longsor dapat selesai dikerjakan.
Saat pembersihan material longsor yang dilakukan sejak pagi tambah Doni belum terjadi longsor susulan seperti kemarin yang terjadi beberapa kali,hingga pekerjaan pembersihan ditunda.
Arus lalulintas dari Pematang Siantar menuju Parapat hingga Jumat sore masih harus melalui jalan alternatif dari Simpang Palang keluar di Desa Girsang.
Sedangkan dari Parapat menuju Pematang Siantar sudah dapat melintas dari Sibaganding atau Jembatan Siduadua dengan pengaturan buka tutup dua jam sekali.
Saat dilakukan pembersihan arus lalulintas ditutup sementara dan 2 jam kemudian dibuka untuk dilintasi.