Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Capres Prabowo Subianto menyoroti pembangunan infrastruktur untuk rakyat, bukan rakyat untuk infrastruktur Jokowi menegaskan pembangunan jalan di desa merupakan untuk rakyat.
"191 ribu km di desa itu adalah untuk rakyat di bawah," kata Jokowi di panggung debat di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu (17/2/2019).
Jokowi juga menepis Prabowo soal pembangunan infrastruktur yang berdampak pada konflik agraria di masyarakat. Jokowi menegaskan tidak ada konflik berarti dalam pembangunan infrastruktur dalam 4 tahun terakhir.
"Kemudian untuk ganti rugi mungkin Pak Prabowo sudah bisa melihat, 4,5 tahun in hampir tidak ada terjadi konflik pembebasan lahan," ujarnya.
Tidak ada konflik itu karena pemerintah tidak menerapkan ganti rugi. Tetapi ganti untung.
"Karena tidak ada ganti rugi, yang ada ganti untung, karena porsi dari cost of land acuisition, kecil sekali 2,3 persen. Kenapa tidak ditingkatkan 4 persen. Itu saya sampaikan ke kontraktor sehingga tidak terjadi konflik di masyarakat," pungkasnya.
(dtc)