Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Kudus - Usai dihentikan akibat kericuhan antar suporter laga Piala Soeratin U-17 antara Persiku Kudus vs Persijap Jepara akan dilanjutkan. Tapi laga digeser di Kendal.
Insiden itu terjadi saat laga dilangsungkan di Stadion Wergu Wetan, Kudus, Selasa (17/9/2019). Pertandingan dihentikan pada menit 41 dalam kedudukan seimbang 0-0. Setelah terjadi kericuhan, akhirnya Asprov PSSI Jateng, mengambil keputusan bahwa pertandingan lanjutan akan digelar di tempat netral demi alasan keamanan.
Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan itu, Mustain menjelaskan, keputusan Asprov PSSI Jateng telah mengonfirmasi bahwa laga lanjutan digelar di Kabupaten Kendal pada tengah pekan depan. Pertandingan juga akan berjalan tanpa suporter.
"Dilanjutkan di Kendal, Rabu (25/9/2019) di Stadion Kebondalem," kata Mustain dikonfirmasi pewarta via sambungan telepon, Minggu (22/9/2019).
"Larangan suporter datang menonton ke pertandingan itu. Ini larangan, bukan kesepakatan," tegas Mustain.
Keputusan tanpa penonton dan laga dihelat di Kabupaten Kendal memang telah dipertegas Asprov PSSI Jateng. Karenanya kedua tim harus mematuhinya.
"Kalau sampai ada suporter yang datang, akan disuruh pulang oleh pihak keamanan," imbuh dia.
Saat ini, panpel tengah sibuk melakukan persiapan laga di Kendal. Mulai dari mengurus perizinan, serta koordinasi dengan pengelola Stadion Kebondalem Kendal. "Sudah koordinasi dengan pengelola stadion. Besok urus perizinan pertandingan," jelasnya disinggung soal kesiapan panpel.
"Panpel sudah siap. Dengan catatan, pertandingan tanpa penonton (suporter)," pungkasnya.dtc