Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com – Medan. Pandemi corona yang sudah berlangsung 3 bulan terakhir memukul hampir semua sektor bisnis. Termasuk bisnis kuliner. Salah satu yang merasakan dampaknya adalah para pengusaha bisnis makanan (kuliner) Nurainun Lubis, pemilik Sanur Seafood, outlet kuliner yang selama ini melayani pelanggan di dalam area swalayan Transmart Plasa Medan Fair. Ia terpaksa ikut menutup usahanya.
“Sebulan sebelum mall ditutup sebenarnya omzet juga sudah menurun jauh karena dikit sekali orang datang ke mall,” ungkap Nurainun kepada medanbisnisdaily.com, Jumat sore (17/4).
Meski demikian, hal itu tidak menyurutkannya untuk eksis. Ia tetap menjalankan usaha kuliner Sanur Seafood dengan memanfaatkan jejaring sosial seperti media Instagram sebagai sarana melayani konsumen lewat IG@sanurseafood. Tak hanya itu, Inun – begitu panggilannya – juga memanfaatkan Facebook untuk memasarkan produk kulinernya. Di sana, ia tak lupa memasang flyer promo yang dilengkapi layanan pemesanan langsung melalui HP dan WA 0816585173.
“Sementara ini karena konsepnya by order, menu yang saya siapkan hanya tiga macam yaitu Ayam Penyet Nasi, Pisang Coklat Keju dan Ayam Pecak Nasi,” terang Inun, demikian panggilan akrabnya. Alasannya menghindari penumpukan stok bahan karena semua akan dimasak setelah terima orderan.
Yang menarik, meski ketiga macam menu hanya dipatok Rp 15 ribu per porsi namun pihaknya berani melayani pesan antar gratis untuk order minimal senilai Rp 100 ribu. “Khusus Kota Medan, untuk yang agak jauh dari inti Kota bisa nego dan kurir kami siapkan sendiri,” imbuhnya.
Bagaimana hasilnya? Respons konsumen menurut Inun cukup baik. “Alhamdulillah setiap hari selalu datang pesanan. Terutama Ayam Pecak, bukan memuji sendiri, banyak testimoni dari pembeli bilang rasanya enak,” ujar Inun tersenyum sambil menunjukkan sejumlah WA testimoni dari konsumen.
Memang dia akui omzet tidak sebanyak ketika buka outlet di Transmart, namun penghasilan yang diterima cukup membantu kondisi keuangan di tengah pandemic Corona dan kebijakan untuk tetap tinggal di rumah. Begitupun, sebagai pengusaha Nurainun tak menampik berharap kondisi saat ini cepat berlalu agar bisnis yang sudah dijalankannya selama setahun terakhir ini dapat kembali normal.”Mudah-mudahan corona cepat berakhir,” harapnya.