Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Gunungsitoli. KPU Kota Gunungsitoli hari ini Sabtu (18/7/2020) menyasar sejumlah tokoh masyarakat, pemuka agama dan pejabat guna melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih menjelang Pilkada Kota Gunungsitoli 2020.
Salah satu tokoh Kota Gunungsitoli yang disambangi Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) bersama komisioner KPU Kota Gunungsitoli dan PPK di Kecamatan Gunungsitoli, yakni Lakhomizaro Zebua di kediamannya di Desa Dahana Tabaloho.
Usai dicoklit oleh petugas PPDP desa setempat, Lakhomiizaro Zebua mengaku, merasa senang dan mendukung penyelenggara dalam melakukan coklit data pemilih.
"Kita sangat mendukung dan merasa senang karena kenapa supaya pemilih ke depan betul-betul datanya bisa dipertanggungjawabkan. Jangan sampai ada nanti ada penduduk siluman dia menuntut agar dia dipanggil. Padahal dari sisi dokumen kependudukan sebagai warga desa dan sebagai warga negara tidak ada," ujar Lakhomizaro yang turut didampingi istri, Sukartini Wau, usai dicoklit PPDP disaksikan komisioner KPU Kota Gunungsitoli dan PPK Kecamatan Gunungsitoli, Sabtu (18/7/2020).
Sebab menurutnya, selama ini warga masyarakat dalam mengurus KK dan KTP macam terabaikan. "Tapi kita sangat bersyukur antusias masyarakat kita di Kota Gunungsitoli, kelengkapan KK dan KTP mereka hampir sudah dinomorsatukan," katanya.
Ia berharap, pencoklitan pemutakhiran data pemilih dapat memberikan satu jaminan bahwa Pilkada Kota Gunungsitoli 2020 ke depan betul-betul sukses dari aturan dan bisa dari sisi pendataan pemilih betul-betul datanya tidak perlu diragukan lagi.
Lakhomizaro juga memberitahu, kalau di keluarganya yang dicoklit sebanyak 7 orang. Selain keluarga Lakhomizaro Zebua, PPDP mencoklit anaknya yang sudah berkeluarga yakni Putra Hidayat Zebua dan istri. Putra adalah salah seorang tokoh politisi di DPRPD Kota Gunungsitoli.