Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, melantik 33 pejabat eselon III (pejabat administrator) di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumut, di Pendopo Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Senin (16/11/2020) sore.
Gubernur Edy didampingi Wakil Gubernur, Musa Rajekshah, dalam amanahnya antara lain menekankan kepada pejabat yang dilantik harus punya esprit de corps. "Anda malulah anda kalau anda berbuat kesalahan," ujar gubernur.
Ia memaksudkan hal itu agar semua pejabat harus mengedepankan kebaikan, dan jangan melukai hati masyarakat.
"Karena yang malu bukan hanya saudara, tapi istri atau suami dan anak-anak anda dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara juga ikut malu karena anda melakukan perbuatan-perbuatan yang tidak baik. Sehingga milikilah esprit de corps sehingga anda ikut membesarkan nama besar Sumut," ujar Edy.
Soal agar jangan berbuat kesalahan, ada seorang oknum pejabat eselon II Pemprov Sumut yang diduga kuat melakukan asusila terhadap seorang perempuan, namun tidak ada tindakan tegas atau sanksi dari gubernur.
"Proses hukum dan orangnya kan pensiun. Hari itu kan kita lakukan ke proses hukum, karena itukan pidana itu, ya pidana, ya urusannya pidana. Pidana itu urusannya kepolisian, sekarang dalam proses hukum," tegas Edy.
Selain itu, Gubernur Edy juga menekankan pejabat yang dilantik harus memahami tugas kewajiban dan haknya. Setelah tugas kewajiban dilaksanakan, barulah bicara hak. Menurutnya, suatu pergerseran jabatan adalah hal yang biasa dalam pemerintahan.
"Ada yang senang, ada tidak senang. Wajar, kita sebagai manusia yang memiliki nafsu. Tetapi anda diambil sumpah di bawah kitab suci anda masing-masing. Anda bersumpah untuk bangsa dan negara dan rakyat," kata Edy.
Mantan Pangkostrad itu juga mengingatkan agar berbuat yang terbaik. Di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD), kata Gubernur Edy, ada kepala dinas.
"Itulah arah bekerja anda. Sehingga anda harus loyal karena pastikan bahwa yang diperintahkan oleh kepala dinas itu adalah perintah dari seorang gubernur yang harus anda dilaksanakan," ujarnya.
Di samping itu, pejabat yang dilantik harus busa bekerjasama. Semua pekerjaan harus dilaksanakan bersama-sama. "Tanpa bersama anda tak akan bisa melakukan apa-apa. Lakukan yang terbaik agar rakyat kita sejahtera. Ini yang bisa saya sampaikan, semoga Allah SWT senabtiaasa menganugerahi dan merahmati anda dalam bertugas," pungkas Edy.