Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ratusan orang dari beberapa kelompok berunjuk rasa ke Mapolda Sumut, Jalan Sisingamangaraja, KM 10,5, Medan, Selasa siang (23/11/2020). Mereka menolak kedatangan Habib Rizieq Shihab (HRS) ke Kota Medan.
Massa tergabung Badan Koordinasi Pemuda Muslim Sumatera Utara (Bakopam), Reformasi Masyarakat Nusantara (Forman), Barisan Minang Bersatu dan Aliansi Masyarakat Nahtdieen Anti Narkoba (AMAAN Indonesia). Perwakilan massa, Hendrawan Siregar menyampaikan, selain menolak kedatangan HRS, mereka juga menolak segala bentuk kegiatan yang menghalangi dan merongrong pemerintah dalam merelasasikan program-programnya.
"Menolak kedatangan Rizieq Shihab di Kota Medan. Menolak setiap gerakan intoleran yang memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa," sebutnya.
Kemudian, lanjut dia, massa juga mendukung sepenuhnya pemerintah RI untuk melanjutkan program-program pemerintah. Kemudian, Hendrawan juga menyampaikan kalau pihaknya siap menjadi garda terdepan pemerintah dan Bangsa RI untuk menghadang kelompok intoleran, ujaran kebencian, dan tindakan yang dapat membahayakan, kondufisitas, dan ketidakstabilan ketahanan nasional.
"Mendukung TNI dan Polri Untuk memberantas kelompok radikal dan intoleran yang dapat memecah belah bangsa. Kami juga meminta kepada pemerintah TNI dan Polri untuk tidak memberikan izin aksi keramaian kepada kelompok intoleran dan radikal khususnya di Sumut," jelas dia.
Perwakilan Polda Sumut, Kompol RE Samosir, yang menerima pengunjuk rasa mengatakan, aspirasi massa akan disampaikan kepada Kapolda Sumatera Utara. "Aspirasi akan kita sampaikan kepada Kapolda untuk ditindaklanjuti," ucapnya.