Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Meskipun dimasa pandemi COVID-19, Madrasah Aliyah Negeri 2 Deliserdang (MAN 2 DS) terus melakukan pendekatan diri kepada Allah SWT. DI antaranya dengan intensif melaksanakan Tahfizul Qur'an secara kontinyu. Dalam setiap pelaksanaannya, seluruh peserta juga selalu mendoakan agar Bangsa Indonesia terlepas dari cobaan pandemi virus Corona atau Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
"Hal itu yang selalu didengungkan dalam doa-doa mereka, para peserta Tahfizul Quran" tutur Kepala MAN 2 Deliserdang, Dr. H. Burhanuddin MPd, dalam keterangannya, Selasa (8/12/2020)
Hal itu dikatakannya usai membuka Program Intensif Tahfizul Qur'an angkatan 13 atau angkatan ke-3 periode ke-2, Senin (7/12/2020).
Burhanuddin mengatakan, hingga saat ini, sudah sekitar 844 alumni yang tamat mengikuti program tersebut. Mereka berasal dari berbagai tempat pendidikan dan segala tingkatan, mulai dari SD hingga perguruan tinggi.
Diangkatan ke-13 ini, sebanyak 6 peserta Program Intensif Tahfizul Qur'an berasal dari Padangsidimpuan. Ada yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan juga Madrasah Aliyah (MA). "Ini merupakan kehormatan bagi MAN 2 DS, dimana para peserta tidak hanya berasal dari sendiri, tapi juga dari luar daerah," ujarnya.
Burhanuddin berharap para peserta atau siswa/i MAN 2 DS saling menyayangi teman-teman yang berasal dari daerah lain. Saling menghormati dan saling membimbing satu sama lain, agar cita-cita dan tujuan bisa tercapai dengan baik.
"Dulu, banyak sekali manusia mengucapkan kata intensif. Seperti intensif untuk masuk PNS, intensif dalam membahas bahas soal-soal ujian nasional, masuk perguruan tinggi, masuk polisi dan masih banyak lagi kegiatan yang dikaitkan dengan kata intensif. Tapi dari sekian banyak kata itu, hampir tidak terdengar kata 'intensif Tahfizul Qur'an'. Dari hal inilah MAN 2 DS terinspirasi menciptakan Program Intensif Tahfizul Qur'an," ujarnya.
Karena itu, dibuatlah Madrasah Ahlul Qur'an di MAN 2 DS, agar siswa/i umat Islam bisa betul-betul mencintai Al Qur'an. Namanya Ini Sabiqul Khairoh yang artinya, berlomba-lomba mencari kebaikan.
Burhan berharap, para peserta Tahfizul Qur'an betul-betul melaksanakan pembelajaran. Sebab ini adalah Jihad Fisabilillah
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Program Intensif Tahfizul Qur'an MAN 2 DS, Wahidin Purba S.Pd, M Hum dalam sambutannya mengatakan, ada sekitar 75 orang peserta di angkatan ke-13 atau angkatan 3 periode 2 Program Intensif Tahfizul Qur'an ini. Sebanyak 41 orang perempuan dan 34 orang laki-laki.
Selain Tahfizul Qur'an, ada juga program Tahfizul Hadits dan Tilawah yang masih dalam proses pengembangan. Namun program-program dimaksud terbuka untuk umum. Untuk program lain, ada pula program tambahan khusus membaca Al Qur'an (murrotal) selama 10 hari dan khatam 30 juz.