Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Sungai Belawan di Tanjung Selamat, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, kembali meluap, Sabtu (26/12/2020). Itu mengakibatkan komplek perumahan De Flamboyan diterjang banjir lagi. Ketinggian air di sana mencapai 1,5 meter. Warga sempat diungsikan oleh Tim Basarnas. Namun tidak seperti sebelumnya, banjir tidak menelan korban jiwa.
Terkait banjir yang kembali terjadi tersebut, Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, mengatakan bahwa memang kondisi tanah di sana rendah. Kedua, bahwa Sungai Belawan harus dinormalisasi. Yang ketiga tanggul sungai itu harus dibenahi.
"Sehingga bisa teratasi. Selama itu tidak, dia (banjir) tak akan bisa teratasi," ujar Gubernur Edy menjawab wartawan di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Senin (28/12/2020).
Namun begitu pun, pembenahan sungai itu adalah wewenang Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II Kementerian PUPR. "Siapa yang berwenang, itulah BWS," kata Edy Rahmayadi.
Namun saat ini di Sungai Belawan itu, menurut Edy Rahmayadi, bukan berarti tidak dilakukan pembenahan. "Tapi mereka sedang kerja, bukan berarti serta merta siap," ujar Edy.
Dan kepada warga di sana, rakyat harus tetap waspada karena cuaca tak menentu saat ini. Aparat dengan segala kemampuannya menempatkan alat-alat berat di tempat-tempat kritis bencana.
Sehingga apabila terjadi sesuatu, posko penanggulangan bencana, sudah tersedia bagi rakyat dan keselamatan rakyat bisa terbantu.