Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Padangsidimpuan. Aksi pencuri bunga terekam CCTV dan baru curiga setelah yang punya mau menyiram bunga kesayangannya," Sabtu (30/01/2021).
Asrul Harahap (46), warga Kelurahan Sihitang, Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara, Kota Padangsidimpuan melalui watshap mengatakan, pencurian bunga itu terjadi Jumat 29 Januari 2021 sekitar pukul 05.20 WIB dan baru diketahui setelah melihat CCTV, Sabtu, 30 Januari 2021 malam
Asrul Harahap awalnya tak percaya ketika istrinya bertanya kalau bunga kesayangannya tidak berada lagi di tempat biasa saat mau disiram.
"Bang kemana bunga kok jadi sedikit bunga kita ini... malah bunga-bunga jenis aglonema yang tidak ada," katanya menirukan pertanyaan istrinya.
Untuk memastikan kecurigaannyaan istrinya itu, akhirnya dia mencoba melihat rekaman CCTV yang terpasang di rumahnya.
Benar saja setelah CCTV dibuka dua orang pemuda berboncengan memakai kenderaan roda 2 tiba-tiba menyimpang dan berhenti di halaman rumahnya yang bertepatan di pinggir jalan lintas Sumatera Utara (jalinsum) itu. Pemuda yang dibonceng berpura-pura turun dari boncengan dan sedikit merilekskan badan sambil memperhatikan sekitar. Setelah di rasa aman dia pun beraksi mengangkat pot bunga dua sekaligus dan meletakkannya di lantai pijakan depan kenderaan, kemudian kembali lagi dan lagi-lagi mengangkat satu pot lagi sambil mengapit duduk di belakang dan menyuruh supir tancap gas.
Aksi pencurian yang terekam CCTV itu durasinya hanya sekitar 1 menit. Kedua pemuda ini nampaknya lihai dalam melakukan aksinya. Apalagi mereka menggunakan senter kecil dan kain sarung yang diduga juga bisa tempat bunga bila aksinya memungkinkan dengan waktu yang lebih lama dan aman.
Melihat ciri-ciri kedua pemuda pelaku pencurian itu sangat jelas terlihat di kamera CCTV disamping tidak menggunakan penutup wajah kaos yang mereka kenakan mudah dikenali.
Kedua pemuda tanggung tersebut memiliki postur tubuh kurus dengan mengenakan jaket dengan penutup kepala sementara satunya lagi hanya menggunakan kaos oblong dengan kain sarung di diselempangkan, wajahnya jelas terlihat dari CCTV.
"Iya saya juga baru tau malam ini. Setelah melihat CCTV benar ternyata ada tiga pot bunga yang dicuri," kata Asrul Harahap.
"Awalnya saya nggak yakin, tadi saat orang rumah mau menyiram bunga bercerita kalau bunganya berkurang. Akhirnya kami sepakat melihat rekaman CCTV. Ternyata benar saja dan hasil rekaman CCTV. Dan itu sengaja dibuat di medsos agar orang lebih berhati-hati, soalnya sudah marak pencurian bunga saat ini,"katanya.
Namun untuk melapor ke polisi masih belum diputuskan keluarga ini. " Belum membuat laporan soalnya masalah ini juga baru tau malam ini. Nantilah di musyawarahkan dulu dengan keluarga,"katanya.
Dikatakan, bunga yang dicuri tersebut merupakan jenis bunga aglonema atau daun merah dan juga bunga sepatu yang saat ini lagi populer dengan harga lumayan mahal.
Pencurian Bunga Marak
Aksi pencurian bunga dimasa pandemi Covid-19 ini sudah sangat sering terjadi. Apalagi saat ini orang lebih banyak memilih berada dirumah saja.
Merawat bunga menjadi salah satu solusi jadi kesibukan di rumah saja. Sehingga harga bunga dimasa pandemi Covid-19 ini menjadi mahal. Ditambah lagi bunga janda bolong dan bunga jenis aglonema menjadi bunga yang populer saat ini dengan harga yang mahal.