Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Paris - Kylian Mbappe mengakui kalau dia memang kesal dengan Neymar pekan lalu. Tapi, hal itu biasa terjadi di pertandingan dan tak perlu dibesar-besarkan.
Mbappe dan Neymar tampil sebagai starter Paris Saint-Germain dalam laga menghadapi Montpellier di Parc des Princes, Minggu (26/9/2021) dalam lanjutan Liga Prancis.
PSG menutup pertandingan dengan skor 2-0 lewat gol-gol Idrissa Gueye di menit ke-14 dan dan Julian Draxler di menit ke-86. Nah gol Draxler merupakan hasil umpan Neymar.
Hal ini pula yang lantas membuat Mbappe kesal di bangku cadangan. Saat baru duduk, Mbappe tertangkap kamera menggerutu ke Gueye di sebelahnya dan menunjuk Neymar sambil berkata-kata kasar dalam bahasa Prancis.
Menurut laporan L'Equipe, kata "clochard" yang diucapkan Neymar itu mempunyai bahasa Inggris 'bum' atau 'tramp', dalam hal ini artinya "sialan". Dalam bahasa slang, jika seseorang memanggil Anda dengan kata tersebut, maka Anda sudah membuatnya kesal.
Insiden ini lantas coba dipanaskan oleh media-media Prancis yang mengaitkannya dengan masa depan Mbappe di PSG. Mbappe disebut hengkang karena tak mendapat sorotan lebih seperti halnya Neymar dan kini Lionel Messi.
Neymar dinilai lebih dekat dengan Messi karena sudah bersahabat dengannya sejak masih di Barcelona. Terkait isu Neymar tersebut, Mbappe mengakui kesal dengan rekan setimnya itu.
Tapi, bagi Mbappe hal itu wajar terjadi di setiap tim dan dia tak mampu memperpanjang masalah tersebut.
"Ya, saya memang menghina Neymar karena saya tidak senang dengan umpannya. Hal-hal seperti biasa terjadi dalam sepakbola. Maka dari itu setelah ramai diberitakan di media, saya langsung bicara dengannya. Ini terjadi karena kami sama-sama ingin menang. Bukan masalah besar kok," ujar Mbappe yang dikutip L'Equipe. dtc