Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Balige. Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan stakeholder di Kabupaten Toba membuat kesepakatan untuk mengimplementasikan program smart city (Kota Cerdas) sebagai program unggulan menuju daerah skala super prioritas destinasi wisata.
Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Toba, Lalo Hartono Simanjuntak, dalam laporannya menutup acara bimbingan teknis smart city. Ia menyampaikan kegiatan sudah terlaksana selama 4 tahap yang langsung dibimbing oleh Kementrian Komunikasi dan Informatika.
"Tuntutan Bimtek ini supaya dapat diimplementasikan atau dijalankan oleh seluruh OPD dan stake holder, sehingga terwujud layanan terbaik kepada masyarakat," ujar Lalo Hartono Simanjuntak, Selasa (23/11/2021), di SMU Unggul DEL di Laguboti.
Kata Lalo Hartono, tujuan bimbingan teknis smart city menjadikan Kabupaten Toba sebagai daerah yang memiliki master plan yang baru yakni menuju Kota Cerdas dimana bentuk pelayanan akan lebih mudah dan lebih cepat karena menggunakan teknologi internet.
"Untuk itu, seluruh OPD harus mampu menjalankan program dimaksud serta menyelaraskan smart city di seluruh item kegiatan dan bidang," ucapnya.
Wakil Bupati Toba, Tonny Simanjuntak, menutup bimtek smart city sekaligus menandatangani kesepakatan bersama OPD dan stake holder menegaskan supaya seluruh yang terlibat dalam bimtek benar-benar mampu dan mengimplementasikan hasil yang diterima.
"Smart City program yang terbaik sehingga mampu menekan berbagai kesalahan termasuk mencegah segala bentuk korupsi," katanya.