Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Temuan penumbunan minyak goreng (migor) 1,1 juta kg oleh Satgas Pangan Provinsi Sumatera Utara di salah satu gudang di Deli Serdang, Jumat (18/02/2022), masih dicek secara hukum. Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, mengatakan itu menjawab wartawan saat pembukaan kembali isolasi terpusat (Isoter) Asrama Haji, Jalan AH Nasution, Medan, Senin (21/02/2022).
"Tetapi yang saya dengar bahwa itu keluar masuk, waktu dua hari keluar masuk minyak goreng dari tempat tersebut, karena dia peruntukannya adalah untuk rumah-rumah makan, untuk mall untuk lain semuanya," kata Edy.
Namun begitu pun, Edy Rahmayadi, mengatakan, tidak tahu pasti soal kasus itu. "Saya tidak tahu, saya hanya mendengar informasi dari petugas saya," kata Edy didampingi Pangdam I/BB, Mayjen TNI Hasanuddin.
BACA JUGA: Hari Ini Bareskrim Polri Turun ke Deli Serdang Usut Penimbunan 1,1 Juta Kg Migor
Untuk itu, kata Edy yang juga didampingi Karoops Polda Sumut, Kombes Pol Desman Sujaya Tarigan, kasus itu sedang didalami oleh pihak kepolisian. "Nanti kalau sudah pasti, pasti polisi akan menyampaikan hal ini," kata Edy.
Ia pun meminta tolong agar siapapun jangan membuat gaduh. "Iya kalau iya, kalau tidak. Nanti jadi repot semuanya, karena semua harus dilayani. Tapi yang pasti adalah saat ini memang Indonesia sedang kesulitan minyak goreng, bukan hanya di Sumatera Utara," sebut Edy.
Meski begitu, Gubernur Edy menambahkan bukan berarti Pemprov dan Satgas Pangan diam. "Kita sedang mencari solusi untuk menyelesaikan hal ini," tambah Edy.