Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Cilegon. Jelang pembatasan pada 28 April mendatang, Pelabuhan Merak didominasi truk-truk yang hendak menyeberang ke Sumatera. Selain truk, kendaraan pribadi pemudik mulai menggeliat.
Pantauan detikcom di lokasi, Sabtu (23/4/2022), truk sudah memenuhi area Pelabuhan Merak. Kepadatan itu sudah terjadi sejak Jumat (22/4) kemarin.
Polisi memberlakukan buka tutup jalan di Cikuasa Atas karena padatnya lalu lintas di Pelabuhan Merak. Dengan buka-tutup jalan, kendaraan tidak menumpuk di kantong-kantong parkir dermaga.
Jika kendaraan sudah memenuhi dermaga, polisi akan menyetop kendaraan yang keluar dari gerbang tol Merak, truk yang berada di dermaga dimasukkan terlebih dahulu ke kapal hingga kantong parkir dermaga kosong. Kemudian, truk yang ditahan di Cikuasa Atas dipersilakan melaju ke pelabuhan secara bergilir untuk masuk ke kapal.
Dalam data 24 jam Posko ASDP mencatat total penumpang yang menyeberang pada Jumat (22/4) pukul 08.00 hingga Sabtu (23/4) pukul 08.00 sebanyak 32.650 orang. Diikuti kendaraan roda 2 sebanyak 609 unit, mobil pribadi sebanyak 3.598 unit, 293 unit bus, dan 3.428 unit truk. Sehingga total kendaraan yang menyeberang pada H-10 ini mencapai 7.928 unit kendaraan.
"Beberapa pengguna jasa yang menggunakan kendaraan pribadi sudah mulai melakukan perjalanan akhir pekan ini dengan berbagai tujuan wilayah Sumatera, seperti Aceh, Medan, Jambi, dan Padang. Kami melihat, masyarakat yang menggunakan jalur darat mengikuti imbauan pemerintah untuk melakukan perjalanan lebih awal untuk menghindari macet," kata Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry Shelvy Arifin, Sabtu (23/4/2022).
Tren kenaikan truk logistik terlihat sejak sepekan terakhir mulai Kamis (14/4) hingga Kamis (21/4) ini, rata-rata truk yang menyeberang mencapai sekitar 3.300 unit truk per hari. Angka rata-rata harian tersebut mengalami peningkatan. Bahkan pada data 24 jam pada Kamis (21/4) hingga Jumat (22/4) kemarin tercatat 4.445 unit truk yang menyeberang ke Bakauheni.
Menjelang periode angkutan Lebaran, aktivitas logistik terus mengalami peningkatan dari wilayah Jawa dan Sumatera, khususnya untuk pendistribusian bahan kebutuhan pokok.
"Pantauan kami, peningkatan signifikan jumlah truk logistik yang menyeberang pada pekan ini mengejar pembatasan waktu perjalanan angkutan barang yang akan dimulai pada 28 April mendatang," katanya.
Pengaturan pembatasan operasional angkutan barang berlaku di ruas jalan tol dengan waktu pemberlakuan untuk arus mudik mulai 28 April 2022 pukul 00.00 WIB sampai dengan 1 Mei 2022 pukul 12.00 WIB dan arus balik pada 6 Mei 2022 pukul 00.00 WIB sampai dengan 9 Mei 2022 pukul 12.00 WIB. Di samping itu untuk di Ruas Jalan Non Tol (Jalan Nasional) arus mudik berlaku mulai 28 April 2022 - 1 Mei pukul 07.00 WIB sampai dengan 24.00 WIB. Namun pada Minggu, 1 Mei 2022 hanya sampai pukul 12.00 WIB.
ASDP mengimbau kepada seluruh pengguna jasa penyeberangan, baik masyarakat umum dan kendaraan logistik agar tetap melakukan reservasi perjalanan secara mandiri. Khusus pengguna jasa di 4 pelabuhan utama--Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk--agar melakukan pembelian tiket secara online melalui aplikasi Ferizy.
"Mohon atur perjalanan sedini mungkin untuk hindari antrian di pelabuhan. Untuk pengguna layanan eksekutif Merak-Bakauheni pastikan Anda tiba di pelabuhan sesuai jam masuk pelabuhan yang dipilih mengingat kuota terbatas. Adapun waktu check ini di pelabuhan 3 jam sebelum jadwal masuk pelabuhan," ujar Shelvy.(dtc)