Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbidnisdaily.com-Dairi. Menindaklanjuti surat edaran Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terkait pelaksanaan vaksinasi booster dosis dua alias dosis empat, Dinas Kesehatan (Dinkes) Dairi masih menuggu petunjuk dari Dinkes Provinsi Sumatera Utara (Provsu).
"Seharusnya sesuai arahan Kemenkes vaksinasi booster dua mulai diberlakukan pada 29 Juli 2022. Pun begitu kami masih menunggu petunjuk dari Dinas Kesehatan Provsu untuk hal ini," kata Kabid P2P (Pencegahan Pengendalian Penyakit) dr Hardi Gurning saat dikonfirmasi wartawan di Kantor Dinas Kesehatan Dairi, Jalan Pandu, Sidikalang, Senin (1/8/2022).
Disebutkan Hardi, untuk vaksin booster dua ini sasarannya SDM kesehatan, seperti dokter, perawat, apoteker, SKM dan petugas laboratorium.
"Selain itu sopir ambulans, petugas cleaning service dan pekerja kantin di lingkungan kesehatan juga akan kami vaksin booster dosis dua," sebutnya.
Saat ditanya prediksi dari Satuan tugas gugus covid pusat akan terjadi lonjakan kasus covid-19, pada bulan Agustus ini. Menurut Hardi secara nasional menang telah terjadi peningkatan kasus covid-19 di beberapa daerah.
"Namun, di Kabupaten Dairi sampai hari ini belum ada kasus terkonfirmasi covid-19," ucapnya.
Mengantisipasi meningkatnya kembali kasus covid-19, Dinas kesehatan Dairi, kata Hardi, akan memperkuat jajaran tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas masalah tracing.
"Secara umum kami tetap mengimbau kepada masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan 5 M, yakni Memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun/hand sanitizer, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan dan Mengurangi Mobilisasi," imbaunya.
Ditambahkan Hardi, untuk vaksin yang telah dilakukan kepada masyarakat, dosis satu 85,25 persen, dosis dua 77,15 persen, untuk dosis kepada anak-anak 100 persen dan dosis tiga (booster) sampai saat ini telah mencapai 40,56 persen. "Kalau target nasional vaksin booster 40 persen," terangnya.