Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Langkat. Dipimpin Plt Bupati Langkat Syah Afandin, Walikota Medan Bobi Nasution MM, Walikota Binjai Amir Hamzah, Pj Wali Kota Tebing Tinggi Muhammad Dimiyathi, SSos MTP, Bupati Deli Serdang Ashari Tambunan, Bupati Sergai Darma Wijaya, Bupati Batu Bara, dan Bupati Tapteng, Senin (17/10/2022) berada di Stabat, Kabupaten Langkat. Mereka bersama unsur Forkopimda Langkat, para pemimpin TNI/Polri Langkat, kalangan SKPD Langkat, camat se-Langkat, menyaksikan pembagian batuan/penyaluran bansos kepada 5.000 orang.
Penyaluran bansos diterima bilal mayit, penggali kubur, abang becak, guru FKDT, IGTPQ, guru sekolah minggu, serta talih asih kepada pembina, penggerak, wasit dan atlet berprestasi tahun 2022.
"Selamat datang para wali kota dan bupati yang telah datang ke Langkat dalam acara penyaluran Bansos. Bantuan ini agar penerima batuan dapat meringankan beban yang saat ini terjadi akibat adanya kenakan barang - barang sembako. Batuan ini adalah salah satu bentuk tanggung jawab pemerintah kepada masyarakat. Ke depannya pemerintah akan mengumpulkan pengusaha di Kabupaten Langkat dan akan menyalurkan CSR-nya kepada masyarakat," kata Syah Afandin.
"Doakan kami agar terus menjadi pemimpin yang amanah dan dapat mensejahterakan masyarakat," kata Syah Afandin lagi.
Wali Kota Medan Bobby Nasution berkesempatan melakukan bincang-bincang kepada salah seorang pedagang sayur asal Kota Medan yang berpenghasilan Rp 1 juta per hari.
"Jika penghasilan pedagang bisa satu juta per hari, berarti sudah bisa mempertahankan usahanya," kata Bobby.
Ada 5.151 penggali kubur yang menerima bantuan Rp.600.000/orang, guru TPQ 4.882 orang masing-masing menerima Rp 750.000, 1.696 guru MDTA menerima Rp 750.000, 4.297 Bilal mayit menerima Rp 600.000, 5.129 abang becak menerima Rp 100.000, guru sekolah minggu 655 orang menerima Rp 500.000, pelatih, pembina, penggerak dan wasit untuk 8 orang menerima Rp 1.500.000/orang, atlet berprestasi 40 orang menerima Rp 1.000.000/orang.