Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Dairi. Dinamika organisasi di tubuh Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI)pasca kongres PB SEMMI pada 23-26 Februari 2023 di Islamic Center Surabaya sempat menimbulkan konflik.
Dimana ada pengakuan bahwa Bobby Kurniawan dan Bintang Wahyu Saputra sama-sama terpilih menjadi Ketua Umum PB Semmi.
Terkait dinamika tersebut, Ketua SEMMI Sumatera Utara (Sumut), Arifatullah Manik pun angkat bicara.
Dijelaskannya, kongres telah selesai dan menghasilkan pimpinan organisasi yang kembali dimenangkan oleh Bintang Wahyu Saputra sebagai ketua Umum PB SEMMI.
"Hasil pemilihan dalam kongres PB SEMMI, Wahyu Saputra terpilih sebagai Ketua Umum PB SEMMI," kata Arif, Selasa (26/12/3023)
Menurut Arif, saat itu jalannya kongres pemilihan Ketua Umum PB SEMMI tidak berjalan mulus, bahkan sempat terjadi konflik insiden pemukulan sesama kader utusan perwakilan cabang SEMMI.
Hal itu memang sudah biasa terjadi, karena adanya berbeda pendapat dan argumen lantaran masing-masing utusan berbeda pilihan Ketua Umum PB SEMMI.
"Konflik di tubuh SEMMI itu memang sering terjadi, karena adanya perbedaan pendapat dan argumen dari masing-masing utusan," ujar Arif.
Permasalah yang terjadi pun sudah diselesaikan oleh Syarikat Islam SEMMI di bawah naungan Hamdan Zoelva.
Yang mana, Hamdan Zoelva telah menetapkan dan melantik Bintang Wahyu Saputra sebagai Ketua Umum PB SEMMI periode 2023-2026.
"Dengan pernyataan itu sudah jelas dinamika yang terjadi dalam tubuh organisasi SEMMI sudah tidak ada lagi," tegas Arif.
Oleh karena itu, jika ada oknum yang sampai saat ini mengaku organisasi SEMMI, selain di bawah pimpinan Ketua Umum PB SEMMI Bintang Wahyu Saputra dinyatakan illegal dan tidak sah secara hukum.
Mengenai dinamika yang terjadi di SEMMI Sumut, Bintang Wahyu Saputra memberikan waktu kepada seluruh cabang, bahkan pengurus SEMMI Wilayah Sumut untuk segera rekonsiliasi terhadap putusan Syarikat Islam.
Dikarenakan, Ridho Alamsyah selaku Ketua Umum Wilayah Sumut tidak mengakomodir keputusan tersebut, dan dinilai telah melanggar aturan organisasi.
Maka, Ketua Umum PB SEMMI Bintang Wahyu Saputra mencopot dan memecat, Ridho Alamsyah beserta jajaran dari organisasi SEMMI dan memberikan amanah kepada Arifatullah Manik sebagai ketua karateker untuk menyelesaikan dinamika organisasi SEMMI Sumut.
"Untuk itu kami menyatakan bahwa di SEMMI Sumut tidak ada lagi permasalahan dan clear secara hukum," ungkap Arif.
Arif pun menyampaikan bahwa SEMMI Sumut tetap bersama Ketua Umum PB SEMMI Bintang Wahyu Saputra.
Ia berharap kepada stakeholder agar tidak turut campur dengan internal organisasi SEMMI.
"Kami berharap agar seluruh stakeholder dan Forkopimda di Sumut tidak memberikan response terhadap oknum yang mengatasnamakan SEMMI, selain dibawah kepemimpinan Bintang Wahyu Saputra," tuturnya.