Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Doloksanggul. Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) melatih 10 pengusaha Industri Kecil Menengah (IKM) untuk memiliki keahlian mengolah kacang tanah menjadi produk turunan
Itulah ide yang dikembangkan Pemerintah Kabupaten Humbanghasundutan kepada pelaku IKM kepada pelaku IKM dengan menggelar Bintek di Gedung Dekranasda Humbahas, Jumat (11/8/2017). Tujuannya, kata Kabid Perindustrian Damianus Lumbantoruan, sebagai pemerataan dan peningkatan prekonomian masyarakat dari jenis kuliner.
"Kita ingin membuka wawasan dan pengetahuan para petani tentang bahwa produk olahan memiliki nilai jual yang lebih tinggi. kita juga ingin Humbahas menjadi sentra pengolahan kacang dan nantinya mampu bersaing, kelak akan menjadi khas oleh oleh dari Humbahas," ujarnya.
Lebih lanjut Damianus menjelaskan, perlu berbagai proses dan tahapan yang harus dilakukan oleh pememerintah Humbahas, untuk mensiasati peluang besar dari pengembangan usaha kecil menengah sesuai dengan potensi daerah Humbahas,”melihat potensi dan peluag, masyarakat kita ajak supaya membuka peluang usaha lain dari sektor usaha kecil dan industri kecil karena sangat menjanjikan sesuai dengan pertumbuhan pasar saat ini,” ujarnya.
Bintek berlangsung sejak 10 sampai 12 Agustus 2017. Pelaku usaha dibimbing oleh ahli. Selama pelatihan pengolahan kacang yang dihasilkan berupa ampyang kacang, ting-ting kacang, selai kacang, kacang tepung keriting, salju kacang dan ubi ungu isi kacang.
Salah satu peserta Bintek, Diva Aritonang mengatakan, dengan diadakannya bintek tersebut, Humbahas diharapkan bisa menciptakan menjadi oleh-oleh khas daerah itu yang sudah ditetapkan menjadi salah satu daerah tujuan utama wisata. "Selain dikenal dengan keindahan Danau Toba-nya, hasil olahan kacang itu diharapkan bisa menambah nilai daerah Humbahas," ujarnya.
Diharapkan, pelaku usaha nanti akan membentuk kerjasama dengan pemerintah maupun dengan Dekranasda Humbahas. Sehingga hasil olahan kacang tersebut akan dipromosikan keluar daerah Humbahas yang selama ini juga sudah menggelar banyak program untuk mendorong usaha UMKM. (karmawan silaban)