Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Dalam rangka mengembangkan jaringan konektivitas penerbangan dengan melakukan pembukaan rute baru, khususnya akses internasional, Batik Air kembali memberikan pilihan terbang menuju salah satu kota di India, yaitu Chennai melalui Kuala Lumpur, Malaysia.
Penerbangan tersebut akan dilayani Batik Air mulai Sabtu (26/8/2017), dengan jadwal satu kali penerbangan per harinya dari Bandara Internasional Kualanamu menuju Bandara Internasional Kualalumpur, dengan nomor penerbangan yang sama akan dilanjutkan menuju Bandara Internasional Chennai, serta sebaliknya menggunakan armadanya dengan tipe Airbus A320 CEO, Boeing 737-800 NG, maupun Boeing 737-900 ER.
“Merupakan sebuah wujud realisasi bagi kami untuk dapat terus berekspansi dalam membuka jaringan internasional dari beberapa kota di Indonesia khususnya Medan dalam hal ini. Hal tersebut tentu kami lakukan sebagai bentuk komitmen dalam menyediakan fasilitas penerbangan yang mampu memberikan akses yang luas dengan menjamah negara – negara yang berpotensi mengirimkan wisatawannya untuk berlibur di Indonesia,” ujar Andy M Saladin, Public Relations Manager Lion Air Group.
Andy menambahkan, India merupakan negara berkembang yang memiliki potensi besar dalam membantu pertumbuhan ekonomi baik dari segi diplomasi Negara maupun industri pariwisata.
Batik Air menambah pilihan akses dari India menuju Medan setelah Denpasar, karena melihat pertumbuhan pasar dan minat penumpang yang baik, sehingga perlu untuk di fasilitasi dengan mengakomodasi sarana transportasi via udara.
Untuk ke depannya, Batik Air direncanakan akan kembali memperluas rute internasionalnya menuju beberapa kota di India dari Bandara Internasional Kualanamu, seperti Mumbai, Bengaluru, Hyderabad, dan ibu kota dari Bangladesh, yaitu Dhaka, yang akan dioperasikan pada akhir 2017.
Selain membuka rute penerbangan internasional berjadwal, Batik Air juga membuka rute charter yang akan beroperasi satu kali penerbangan di setiap minggunya. Maskapai full services tersebut akan menerbangkan para wisatawan dari China melalui Kota Guilin menuju Jakarta melalui Bandara Internasional Soekarno – Hatta.
Hingga saat ini Batik Air telah terbang ke lebih dari 37 destinasi domestik di Indonesia dan rute Internasional menuju Singapura, Malaysia, Australia, dan India dengan total armadanya yang berjumlah 49 unit.
Frekuensi Batik Air sampai sekarang mencapai lebih dari 250 penerbangan perharinya, dengan pelayanan penuh dalam menyediakan fasilitas in flight meal dan in flight entertainment Batik Air menyuguhkan penerbangan yang menjamin keselamatan pelanggannya dengan telah memiliki sertifikasi dan terdaftar dalam auditor keselamatan tertinggi dunia yaitu IOSA (IATA Operational Safety Audit) pada 2016 silam, serta terbebasnya Batik Air dari larangan terbang menuju Eropa. Hal ini membuktikan komitmen Batik Air dalam memprioritaskan manajemen keselamatan dalam setiap pelayanannya.
Sebelumnya, pada Juli 2017, maskapai yang berada di bawah naungan Lion Air Group tersebut menghubungkan Denpasar menuju India.