Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Tak pernah dibayangkan akhirnya perempuan langsing dan cantik dengan tinggi semampai ini terjun ke dunia modelling. Namun, profesi yang sudah tiga tahun digelutinya ini justru membuatnya lebih bersemangat dan terus termotivasi .
Meiyin, namanya. Pembawaannya ramah dan luwes. Bahkan cenderung blak-blakan. Kepada medanbisnisdaily.com, Senin (4/9/2017) di sebuah kafe dia mengatakan, di dunia modelling awalnya dia hanya mengikut kawannya yang mengajak untuk mencoba.
Kawannya, lanjut dia, sudah lebih dahulu terjun di modelling dan tentunya lebih berpengalaman untuk berpose di hadapan kamera. Modelling, saat itu, sebuah dunia yang asing baginya. Karenanya dia kemudian mencobanya dengan melihat-lihat dahulu.
Dari situ kemudian dia tertarik lalu mencobanya. Tak tanggung, untuk memenuhi rasa penasarannya berpose di depan jepretan kamera dia pun membayar fotografer untuk mengambil foto dirinya layaknya foto model. "Awalnya saya bingung. Tapi tak lama. Akhirnya langsung enjoy aja," ungkapnya sambil menyeruput kopi dinginnya.
Perempuan yang tampil dress serba hitam dan celak tipis di matanya ini mengaku bahwa dirinya ingin profesional dalam modelling. Dia pun tak ingin hanya sekedar difoto-foto dengan pose tertentu tanpa konsep yang jelas.
Karenanya, sebelum dimulainya sesi foto dia harus tahu terlebih dahulu konsep yang ditawarkan. Pasalnya, jika tanpa konsep dirinya hanya akan menjadi seperti patung yang tidak bisa berbuat apa-apa selain diam. Padahal, kata dia, kalau konsepnya jelas dan baik, dia akan sangat antusias dan profesional sebagai model.
"Bukan sederhana berpose di hadapan kamera itu. Kita harus siap dengan panasnya blitz, suhu ruangan ataupun cahaya matahari dan harua terlihat normal. Makanya kalau tak ada konsep yang jelas saya tak mau," katanya sambil menggeser piring makannya.
Selama setahun pertama dia menjadi foto model, tak terhitung foto yang sudah dihasilkan. Dia pun punya koleksi ribuan foto dirinya dari fotografer handal di Kota Medan. Salah seorang fotografer yang dia merasa nyaman adalah Paulswi.
Menurutnya, Paulswi merupakan fotografer yang memiliki skill mumpuni serta konsep yang menarik."Selama bekerja sama dengan dia (Paulswi) selalu enjoy. Saya suka dengan konsepnya. Skillnya pun termasuk tinggi," katanya sambil mengirimkan beberapa foto dirinya karya Paulswi, pemilik akun instagram @paulswi.
Baru di tahun kedua hingga sekarang pemilik akun instagram @miss_meiyin ini bergabung dengan Model Medan setelah diajak foundernya, Fachrul Razi. "Sudah dua tahun ini lah saya bergabung si Model Medan tapi tak setiap hari berkumpul di sana. Kalau ada event mereka akan menghubungi," ujarnya.
Fachrul Razi mengatakan, Model Medan berdiri sejak awal 2015. Dari sekedar iseng merepost foto model Medan di akun instagram. Dari awalnya hanya 10 model, kini berhasil merangkul tak kurang dari 100 model dalam forum bernama Model Medan.
Dari beberapa foto model yang di-repost terjadi interaksi apalagi dalam foto tersebut dirinya mencantumkan nama fotografer,make up artist dan nama tempatnya. Dari situ kemudian mulai mengumpulkan contak person melalui LINE. "Dari situ mulai terjadi interaksi lagi, ada yang sudah kenal ada pula yang akhirnya saling kenal," katanya.
Dikatakannya, model yang tergabung dalam forum Model Medan bisa saja sudah terikat dengan agensi lain ataupun freelance. Begitupun di Model Medan sebagai forum tidak ada ikatan kontrak. "Nanti kalau ada lomba baru ikat kontrak dengan Get Management. Atau kalau ada kerjaan, misal mengikuti Ajang Pemilihan Puteri Indonesia, akan kita latih skill, biaya ke jakarta kita tanggung semuanya," katanya.
Jika ada job pemotretan untuk iklan, dia hanya perlu men-share informasinya di group berikut dengan kriterianya sehingga jika ada yang tertarik akan mem-follow up nya. "Jadi kontrak itu dilakukan per job, lepas itu silakan kalau memang sudah punya agensi," ujarnya di sekretariat Model Medan di Kafe Potret, di Jalan Wahid Hasyim, Medan.