Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam masa pemerintahannya gencar melakukan berbagai pembangunan infrastruktur. Sejumlah proyek pembangunan baik di pusat hingga daerah terus dikebut.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, mengatakan terdapat sejumlah capaian pembangunan infrastruktur yang berhasil dibangun selama masa pemerintahan Jokowi. Mulai dari jalan, bendungan, hingga perumahan.
"Jalan tol, bendungan, pembangunan jaringan irigasi, perumahan sudah cukup berhasil kalau dibanding tahun2 sebelumnya. Kemudian air minum, kemudian kawasan perbatasan, itu jalan nasional, kita tahun ketiga lebih dari 2650 km dibangun, padahal targetnya 2.650 km. Jalan tol tahun ini akan 568 km tambahannya. Tahun 2019 sampai 1.581 km. Jadi itu sedang kami siapkan," katanya di Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa (10/10/2017).
Menurutnya, capaian-capaian tersebut membuat daya saing infrastruktur RI menjadi semakin meningkat.
"Jalan tol, bendungan jaringan irigasi, rumah, air minum, perbatasan, itu yang bisa menyebabkan daya saing infrastruktur kita naik," jelasnya.
Walau demikian, ada juga beberapa proyek infrastruktur yang belum mencapai target. Antara lain penataan kawasan kumuh, hingga masalah sanitasi. Basuki menilai, budaya masyarakat menjadi tantangan tersulit untuk mencapai target tersebut.
"Ada yang mungkin masih terseok-seok, kita kerja keras untuk bisa dekati target kawasan kumuh, sanitasi. Itu mungkin harus kerja keras untuk bisa mendekati target," terangnya.
Lebih lanjut Basuki mengatakan, dirinya sedang mempersiapkan laporan capaian pembangunan infrastruktur kepada Jokowi. Saat ini, dirinya sedang menyusun laporan tersebut.
"Kami baru diperintahkan buat laporan satu halaman, untuk masing-masing kementerian. Nah kami sudah siapkan, mana yang paling berhasil, mana yang mungkin tidak tercapai," jelasnya. (dtc)