Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Rantauprapat. Dewan Pimpinan Pusat Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (DPP FSPMI) melakukan penguatan buruh lewat program training organizer, di Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatra Utara, Rabu (22/11/2017). Pelatihan diikuti ratusan buruh dari berbagai perusahaan yang tersebar di 8 kabupaten/kota se-kawasan Tapanuli bagian selatan (Tabagsel) dan Labuhanbatu raya.
Ketua DPW FSPMI Sumut, Willy Agus Utomo, didampingi Wakil Presiden FSPMI Bidang Pendidikan, Nani Kusmaini, Wakil Presiden Bidang Informasi dan Komunikasi, Kahar S Cahyono dan Departemen Bidang Organezer DPP FSPMI, Nuryasin menegaskan, pentingnya berserikat bagi setiap pekerja/buruh untuk mengangkat kesejahteraan.
"Kehadiran FSPMI di Indonesia sejak tahun 1998 sebagai salah satu serikat pekerja/serikat buruh yang independen, tetap konsen dan serius dalam memperjuangkan hak-hak normatif pekerja, terutama menyangkut upah layak pekerja," ujarnya.
Dalam upaya mengangkat harkat martabat dan kesejahteraan para pekerja ini, lanjutnya, FSPMI secara organisasi yang terstruktur dari pusat sampai ke daerah-daerah hingga ke tingkat PUK secara simultan dan periodik melakukan kegiatan pelatihan dan pendidikan organising, agar buruh/pekerja lebih cerdas.
Willy menambahkan, DPW FSPMI Sumut memiliki 6.000 anggota di 14 kabupaten/kota, yakni Medan, Deliserdang, Serdang Bedagai, Tebingtinggi, Batubara, Asahan, Labuhanbatu Utara, Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Tapanuli Selatan, Mandailing Natal dan Kota Padang Sidimpuan.
"Dalam perjalanannya, FSPMI Sumut tetap melakukan kerja-kerja untuk mengadvokasi dan memperjuangkan kesejahteraan buruh. Tahun ini, fokus kerja FSPMI Sumut merambah ke pekerja/buruh sektor perkebunan," ujarnya.
"Kita ingin pekerja atau buruh di perusahaan perkebunan kelapa sawit khususnya, yang banyak tersebar di Provinsi Sumut ini, terpenuhi hak-hak normatif dan kesejahteraan hidupnya bisa ditingkatkan lagi ke depannya, lewat FSPMI," tegas Willy.